Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Bank Terbesar Denmark Terbelit Skandal Pencucian Uang

Denny Parsaulian Sinaga
08/7/2018 22:26
Bank Terbesar Denmark Terbelit Skandal Pencucian Uang
( AFP PHOTO / Scanpix Denmark)

DENMARK, sebuah kerajaan Nordik yang tidak sering dikaitkan dengan penipuan keuangan, menghadapi skandal besar terkait Danske Bank. Bank ini dituduh membantu mencuci AS$8,3 miliar melalui anak perusahaan Estonia.

Bank terbesar Denmark itu telah 'dibidik' para penyelidik sejak harian Denmark Berlingske, tahun lalu, mengklaim bahwa bank itu berada di balik pencucian sekitar AS$3,9 miliar uang kotor dari negara-negara Eropa Timur. Tapi setelah menerima laporan bank dari 20 perusahaan dengan akun di cabang Estonia Danske Bank antara 2007-2015, koran minggu ini melaporkan bahwa angka sebenarnya lebih dari dua kali lipatnya.

"Kasus serius ini akan menjadi jauh lebih buruk jika informasi terbaru ini benar," cuit Menteri Bisnis Denmark Rasmus Jarlov di akun Twitter-nya. "Ini menimbulkan bayangan keraguan atas seluruh sektor keuangan."

Jarlov menambahkan bahwa Otoritas Pengawas Keuangan Denmark sedang mengkaji informasi yang muncul di Berlingske. Pengawas melakukan kontak dengan mitra Estonia untuk mendiskusikan kemungkinan tindakan. Audit di musim semi menyimpulkan bahwa tidak ada dasar untuk meningkatkan proses pidana terhadap bank itu.

"Ini terlalu cepat untuk menarik kesimpulan tentang tingkat potensi pencucian uang di Estonia," kata kepala kepatuhan Grup Danske Bank, Anders Meinert Jorgensen, kepada AFP dalam sebuah email. "Itulah alasan mengapa kami sendiri tidak menerbitkan angka-angka atau mengomentari spekulasi tentang jumlah potensial," tambahnya.

Grup Danske Bank telah mengakui bahwa kontrolnya atas cabang Estonia belum cukup baik dan meluncurkan penyelidikannya sendiri terhadap masalah ini tahun lalu. Hasilnya diharapkan pada September. "Sampai penyelidikan yang diluncurkan selesai pada September ... akan salah jkka berspekulasi lebih lanjut," kata Jorgensen.

Harga saham Danske Bank telah turun lebih dari 25% selama setahun terakhir di Bursa Efek Kopenhagen. Tanpa diduga, Danske menemukan dirinya di perusahaan bank-bank besar Eropa lainnya yang telah terjerat skandal pencucian besar-besaran dalam beberapa tahun terakhir termasuk BNP Paribas dari Prancis dan Deutsche Bank Jerman.

"Tidak ada keraguan bahwa mencuci satu krone pun terlalu banyak dan kami menganggap serius masalah ini," kata Jorgensen.

Tetapi para kritikus tidak yakin bahwa mereka melakukannya. "Setiap ilmuwan pencucian uang yang kompeten akan sampai pada kesimpulan bahwa ada indikasi jelas pencucian uang seharusnya dilaporkan kepada pihak berwenang," kata ahli pencucian uang Inggris, Graham Barrow, kepada stasiun televisi Denmark, TV2.

"Sejauh mana kasus ini begitu besar sehingga manajemen seharusnya menyadari transaksi yang mencurigakan miliar dolar," penasihat hukum Denmark, Jakob Dedenroth Bernhoft menambahkan. (AFP/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anata
Berita Lainnya