Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Selang Puluhan Tahun, Sidang Pencurian Bayi Era Franco Dimulai

Irene Harty
26/6/2018 22:36
Selang Puluhan Tahun, Sidang Pencurian Bayi Era Franco Dimulai
(thinkstock)

PERSIDANGAN pertama di Spanyol atas ribuan kasus pencurian bayi dari ibu mereka selama era Franco dibuka di Madrid pada Selasa (26/6), ketika seorang dokter Spanyol berusia 85 tahun muncul sebagai pelaku.

Eduardo Vela, yang bekerja sebagai dokter kandungan di klinik San Ramon yang sekarang sudah tutup di Madrid, tiba di pengadilan dengan diwarnai aksi protes sekitar 50 demonstran, di luar pengadilan. Beberapa membawa tanda yang bertuliskan 'Keadilan!' dan 'Hak Asasi Manusia untuk bayi yang dicuri'.

Pada 1969, Vela dituding mengambil Ines Madrigal--yang sekarang berusia 49 tahun, dari ibu kandungnya, dan memberikannya kepada perempuan lain yang membesarkannya dan secara keliru dinyatakan sebagai ibu kandungnya.

Jaksa menuntut hukuman penjara 11 tahun karena memalsukan dokumen resmi, adopsi ilegal, penahanan tidak sah, dan sertifikasi kelahiran yang tidak ada.

Dalam sebuah era gelap dan sering dilupakan dari kediktatoran General Francisco Franco pada 1939-1975, bayi-bayi yang baru lahir dari beberapa penentang sayap kiri rezim, atau pasangan yang tidak menikah atau miskin, dipisahkan dari ibu mereka, dan diadopsi. Praktek semacam itu kemudian diperluas.

Ibu-ibu baru sering diberitahu bahwa bayi mereka meninggal mendadak dalam beberapa jam setelah lahir dan rumah sakit telah mengurus pemakaman mereka padahal sebenarnya mereka diberikan atau dijual ke keluarga lain. (AFP/OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anata
Berita Lainnya