Apartemen Terbakar,6 Tewas

KEBAKARAN besar melahap sebuah apartemen setinggi 27 lantai di London pada Rabu (14/6) dini hari. Enam orang dipastikan tewas dalam insiden tersebut dan puluhan lainnya mengalami luka-luka, dengan penduduk yang ketakutan terjebak di dalam. Jumlah korban diperkirakan masih akan meningkat. "Saya bisa memastikan enam korban jiwa saat ini. Namun, angka itu kemungkinan akan meningkat selama operasi pemulihan yang sulit dalam beberapa hari," kata komandan polisi Stuart Cundy.

Kepala Brigade Pemadam Kebakaran London Dany Cotton mengatakan kebakaran ini merupakan bencana dengan kobaran api yang 'belum pernah terjadi sebelumnya'. "Ini insiden yang belum pernah terjadi. Selama 29 tahun menjadi pemadam kebakaran, saya tidak pernah melihat hal semacam ini," katanya. BBC mengutip dari London Ambulance Service mengatakan, akibat kebakaran itu sebanyak 64 orang dilarikan ke enam rumah sakit yang berbeda di London dengan 20 orang di antara mereka dalam kondisi kritis.

Saksi mata mengatakan, mereka melihat beberapa orang jatuh atau melompat dari apartemen bernama Menara Grenfell yang tertimpa reruntuhan dan setidaknya satu penduduk melambaikan sehelai kain putih dari salah satu lantai atas saat api membakar bangunan tersebut. Alarm kebakaran berbunyi tepat sebelum pukul 01.00 waktu setempat (07.00 WIB) dan dalam waktu 1 jam api telah menelan seluruh blok, yang berisi 120 flat.

Saksi mata bernama Adi Estu, 32, mengatakan, "Saya melihat orang-orang menyalakan lampu untuk meminta bantuan. Namun, asap menutupi mereka dan kemudian api menghancurkan semuanya. Kami melihat mereka sekarat, bagaimana Anda bisa melupakan hal itu?" Hampir 10 jam berlalu, nyala api masih bisa terlihat di dalam bangunan hangus saat asap hitam tebal memenuhi langit.