Serangan Bersenjaa Lukai Tamu Hotel di Manila

Ilham Wibowo
02/6/2017 08:34
Serangan Bersenjaa Lukai Tamu Hotel di Manila
()

SEKELOMPOK orang bersenjata diduga menyerang Hotel Resorts World di Pasay City, Manila Filipina, Jumat dini hari 2 Juni 2017. Aksi itu melukai para tamu hotel dan kasino.

Dilansir Xinhua, serangan mendadak ini mengejutkan semua orang. Para tamu berlarian setelah mendengar suara tembakan.

Sejumlah saksi mata mengatakan, mereka melihat orang-orang bersenjata dengan mengenakan penutup muka melakukan serangan ke hotel. Belum diketahui dari mana asal kelompok kelompok bersenjata tersebut. Pria bersenjata dilaporkan memasuki kasino hotel. Bagian-bagian hotel dalam keadaan terbakar.

Para saksi mata mengatakan mereka mendengar seseorang meneriakkan kata "IS". Menurut laporan, ada dua pria mengenakan penutup wajah dan membawa senjata laras panjang.

Resorts World mengeluarkan pernyataan setelah penembakan terjadi, mengatakan bahwa hotel saat ini dikunci, menyusul adanya laporan soal tembakan oleh pria-pria bersenjata yang tak diketahui identitasnya. Resorts World Manila merupakan kompleks hotel dan hiburan yang berada di Newport City, di seberang Terminal 3 Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino di Pasay City.

"Perusahaan sedang bekerja sama secara erat dengan Kepolisian Nasional Filipina untuk memastikan bahwa semua tamu dan karyawan dalam keadaan aman," demikian bunyi pernyataan itu, Jumat (2/6).

Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas serangan. Beberapa saksi mata mengatakan mereka mendengar suara-suara tembakan. Kemudian mereka bersembunyi di kamar mandi.

Kepala petugas operasi Resorts World Manila Stephen James Reilly mengatakan kepada para wartawan bahwa ia belum bisa memastikan jumlah korban di gedung itu.

"(Yang) saya bisa pastikan adalah bahwa ada tembakan-tembakan. Saya tidak bisa memastikan berapa banyak pria bersenjata yang ada di dalam gedung. "Pada saat ini, kita belum tahu apa tujuan (serangan)." kata Reilly.

Kepolisian belum mengeluarkan pernyataan resmi. Sejumlah tamu hotel merupakan warga negara asing, termasuk dari Korea Selatan dan Jepang. Gambar-gambar di televisi memperlihatkan orang-orang sedang berlarian keluar dari gedung setelah serangan. (MTVN/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya