Kemenangan Macron Solidkan UE

The Guardian/CNN/Hym/X-5
09/5/2017 05:55
Kemenangan Macron Solidkan UE
(AFP)

KEMENANGAN Emmanuel Macron dalam pemilihan presiden bukan hanya kabar baik bagi Prancis dan Uni Eropa (UE). Hal itu juga membawa obat demam populis yang melanda Inggris dengan Brexit dan Amerika Serikat bersama Donald Trump.

Rakyat Prancis telah mengangkat seorang pemimpin baru yang ka-rismatik dalam pertempuran politik besar antara globalisme dan nasionalisme yang sedang berlangsung di negara-negara demokrasi Barat.

Sebelumnya, dengan lebih dari 3 juta pengangguran dan 9 juta orang miskin serta sistem sekolah yang tidak lagi memberikan persamaan kesempatan, Prancis berhenti bersinar. “Akibatnya, populisme berkembang di tengah tidak adanya reformasi nasional yang mendalam selama 20 tahun terakhir,” demikian pernyataan Altemind, lembaga konsultan yang berbasis di Inggris dan Prancis.

Demam populisme akhirnya terhenti dengan kemenangan Macron. Banyak analis Eropa percaya kemenangan Macron mengirim sinyal tegas pada momen eksistensial untuk persatuan Uni Eropa.
Dalam pidato kemenangannya, Macron bersumpah akan membawa persatuan. “Saya ingin ini menjadi halaman tentang harapan dan rasa saling percaya,” katanya.

“Ini kemenangan nilai-nilai Prancis,” kata Nicholas Dungan, senior fellow pada Atlantic Council, Prancis. (The Guardian/CNN/Hym/X-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Oka Saputra
Berita Lainnya