Superkomputer untuk Atasi Perubahan Iklim

WYOMING, negara bagian yang memproduksi sekitar 40 persen batu bara untuk Amerika Serikat, baru saja mendapatkan sebuah superkomputer yang bernama Cheyenne. Superkomputer tersebut akan digunakan untuk mengatasi perubahan iklim.

Menurut Associated Press, komputer yang bernilai USD30 juta tersebut merupakan komputer paling cepat nomor 20 di dunia. Saat ini, ia mengerjakan beberapa proyek yang berbeda. Salah satunya adalah proyek untuk membantu prediksi pola cuaca beberapa bulan atau bahkan beberapa tahun ke depan, lapor Engadget.

Dengan memberikan prediksi cuaca yang lebih baik, Cheyenne akan dapat memprediksi perubahan iklim dengan lebih baik.

"Kami percaya, kemampuan untuk memprediksi perubahan tersebut memiliki keuntungan bagi semua pihak," ujar Rich Loft, seorang spesialis yang bekerja di National Center for Atmospheric Research (NCAR).

"Ia dapat menyelamatkan nyawa, mengurangi biaya dan meningkatkan performa bisnis dan para petani."

Cheyenne terletak di kota dengan nama yang sama. AP menyebutkan, proyek ini telah mendapatkan dukungan dari para pelaku industri dan orang-orang yang skeptis terhadap perubahan iklim. NCAR berencana untuk meneruskan proyek-proyek mereka terkait perubahan iklim, meski kondisi politik di AS tidak kondusif untuk itu. Mereka khawatir, proyek seperti Cheyenne tidak akan dapat dilakukan di masa depan. MTVN/OL-2