Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PENYERTAAN komponen gaji guru dan pembangunan infrastruktur dalam anggaran pendidikan dinilai sudah tepat untuk kondisi saat ini. Hal tersebut harus dilakukan karena salah satu permasalahan mendasar di bidang pendidikan Indonesia saat ini ialah minimnya infrastruktur layak dan rendahnya kesejahteraan guru di banyak daerah.
"Tidak mungkin bisa begitu saja mengeluarkan belanja pegawai dan infrastruktur dari anggaran 20% APBN/APBD karena sampai saat ini salah satu masalah terbesar pendidikan Indonesia memang letaknya di sana," ungkap anggota Komisi X DPR, Dadang Rusdiana, saat dihubungi kemarin.
Dadang mengatakan, setidaknya 60% fasilitas pendidikan atau sekolah di Indonesia masih dalam kondisi rusak sedang. Upaya peningkatan mutu pendidikan akan menjadi sulit dilakukan bila infrastrukturnya belum memadai. Begitu pun masalah kesejahteraan guru yang masih kerap menjadi sorotan.
"Saya mengerti substansi dari apa yang disampaikan forum rektor (Forum Rektor Indonesia/FRI). Kalau 20% alokasi digunakan juga untuk belanja pegawai dan infrastruktur tentu tidak akan ada cukup dana untuk mengangkat pendidikan kita. Namun, ini harus dipaksakan lakukan dulu," tutur Dadang.
Nantinya, bila infrastruktur sudah baik, alokasi dana dapat dikembalikan sepenuhnya untuk operasional pendidikan. Selain itu, penambahan anggaran operasional dapat dibantu dari penghasilan fiskal negara bila dibutuhkan.
"Kita sebenarnya bisa menyiasati selama pendapatan dari fiskal memadai. Karena di UU, alokasi 20% itu sekurang-kurangnya. Namun, persoalannya kondisi keuangan Indonesia saat ini tidak cukup baik, jadi sementara penggunaannya harus seperti ini," tutur Dadang.
Sebelumnya, FRI meminta agar anggaran pendidikan yang nilainya 20% dari APBN dialokasikan khusus untuk operasional pendidikan. Sementara itu, penggajian guru serta perbaikan maupun pembangunan infrastruktur pendidikan dialokasikan dalam anggaran tersendiri.
FRI menyampaikan usulan tersebut karena mereka menilai dana pendidikan amat penting. Masuknya komponen infrastruktur dan gaji guru menyebabkan dana operasional pendidikan jadi kecil. Padahal, untuk membangun bangsa, pendidikan membutuhkan anggaran yang amat besar. (Pro/H-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved