Menhub Prediksi Puncak Arus Mudik dan Liburan pada 23 Desember

MEMASUKI Desember, jajaran Polri melakukan koordinasi dengan Kemenhub dan Kemendag melalui video conference. Pada Desember ini, Natal dan Tahun Baru jatuh pada hari Minggu.

Dengan begitu, dipastikan bakal banyak rombongan manusia yang memenuhi badan jalan untuk mudik maupun liburan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Samudi memperkirakan, puncak arus pergi bakal terjadi tiga hari sebelum Natal, yakni 23 Desember.

"Dengan libur Natal pada hari Minggu, kami perkirakan ada kemungkinan puncak pada Kamis (22/12) atau Jumat (23/12)," jelas Budi di Rupatama Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (29/11).

Sementara itu, untuk arus pulang, kata Budi, tidak bisa diprediksi lebih dalam. Lantaran, untuk kepulangan itu tergantung dari kepentingan masing-masing pelancong atau pemudik. Tapi dia memastikan, kepadatan arus saat pulang diprediksi pada 2 atau 3 Januari 2017.

"Kepulangan arus tidak menjadi puncak, karena kepentingan penumpang berbeda. Tapi tanggal 2 atau 3 menjadi puncak," ucapnya.

Dalam video conference yang dilakukan bersama dengan Mendag Enggartiasto Lukita dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Budi berpendapat pihaknya lakukan koordinasi dan melakukan pengamatan yang saling terintgrasi untuk menjadi dasar operasi akhir tahun.

"Dari perhubungan akan menilik moda angkutan darat, laut, dan udara yang akan diberdayakan untuk berkolaborasi dengan angkutan yang ada," bebernya.

Selain itu, kemenhub pun bakal mengecek kendaraan massal seperi pesawat dan kereta api, juga kapal laut. Kondisi juga prediksi kemacetan pun bakal dipantau kembali.

"Hal lain tempat khusus kita elaborasi lagi, tahun lalu ada Brexit, kemungkinan kemacetan di Merak, Bakauheni, dan beberapa tempat di Jabar, Jateng, dan Jatim," ujarnya. (MTVN/OL-3)