Hongi yang Bikin Grogi

Irana Shalindra
16/11/2016 10:16
Hongi yang Bikin Grogi
(Hongi merupakan puncak dari upacara powhiri. Bagi kebanyakan orang Indonesia, memberi salam dengan cara ‘adu’ hidung. -- AFP PHOTO / MICHAEL BRADLEY)

DHARWIS Yacob, 34, kelihatan grogi. Berdiri paling depan dari barisan 49 pegiat budaya Indonesia, dirinya bakal menjadi yang pertama menjajal hongi, tradisi khas suku Maori, penduduk asli Selandia Baru.

Dengan sedikit ragu, anggota program besutan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI itu berjalan menghampiri Valance Smith, salah seorang tuan rumah dari ritual powhiri yang dihelat untuk menyambut kedatangan mereka di Auckland, Selandia Baru.

Seraya berjabat tangan, Dharwis menyorongkan wajahnya ke hadapan Smith. Smith yang juga menjadi pengajar di Fakultas Pengembangan Maori dan Suku Adat Auckland University of Technology (AUT) melakukan hal serupa. Hidung bersentuhan dengan hidung. Hongi.

“Grogi juga, deg-degan. Takut meleset. Tapi, saya berusaha tenang, jaga sikap. Jangan sampai dikira segan, karena hongi itu kan adat istiadat mereka (suku Maori),” tutur arsiparis itu seusai powhiri di marae, balai adat yang diperuntukkan kegiatan sosial maupun keagamaan, di kompleks AUT, Auckland, Selasa (15/11).

Marae merupakan salah satu tempat yang disucikan suku Maori. Ketika powhiri, hanya ketika pelaku ritual telah melantunkan panggilan saja para tamu kemudian boleh masuk.

Hongi merupakan puncak dari upacara powhiri. Bagi kebanyakan orang Indonesia, memberi salam dengan cara ‘adu’ hidung mungkin tidak lazim.

Namun, hongi bukan tanpa makna. Menurut Nigel Hemmington, Pro-Vice Chancellor dan Dekan Fakultas Budaya dan Masyarakat AUT, hongi menyimbolkan dua energi, nafas kehidupan (breath of life) yang bertukar dan berkelindan.

Setelah ber-hongi, Anda bukan lagi sekadar orang luar di Aotearoa, tanah kediaman awan putih nan panjang, yang jadi julukan suku Maori bagi Selandia Baru. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya