KAI Perkirakan Kereta Api 100% Terisi Penumpang Saat Idul Adha

Fetry Wuryasti
05/9/2016 18:03
KAI Perkirakan Kereta Api 100% Terisi Penumpang Saat Idul Adha
(MI/Galih Pradipta)

DIREKTUR Utama PT KAI Edi Sukmoro mengarahkan semua komponen, pasukan, serta direksi KAI untuk turun ke lapangan di tanggal menjelang peringatan Hari Raya Idul Adha pada Senin (12/9). Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya penumpukan penumpang.

"Saya minta semua komponen ataupun pasukan dari kereta api turun ke lintas. Antisipasi kalau terjadi penumpang numpuk. Sehingga stasiun-stasiun harus disiapkan," ujar Edi saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman, usai rapat selama 30 menit dengan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Panjaita, Senin (5/9).

Semua personel diminta turun ke stasiun pemberangkatan di Jakarta sejak Kamis (8/9). Puncak arus mudik sendiri dia perkirakan akan terjadi pada Jumat (9/9).

Untuk kemudian pada Hari Raya Idul Adha, Edi meminta direksi memantau dari stasiun-stasiun pemberangkatan daerah kembalinke Jakarta.

"Hari Kamis dan Jumat, direksi harus nongkrong di sini (stasiun-stasiun di Jakarta). Sementara pada Senin, saat Idul Adha, mereka (direksi) harus ada di stasiun-stasiun keberangkatan yang kembali ke Jakarta mengantisipasi arus balik. Sehingga pelayanan harus dimaksimalkan. Hal ini untuk menekan terjadinya masalah atau gangguan di perjalanan. Apalagi musim hujan yang tidak menentu akhir-akhir ini, terutama yang rawan jalur selatan karena tanahnya tidak stabil.Sehingga kita piketkan semua," tutur Edi.

Edi mengatakan dirinya akan melakukan piket di Stasiun Senen saat Idul Adha nanti.

Edi memperkirakan pertumbuhan penumpang pada Idul Adha akan biasa saja karena libur hanya sebentar, dibandingkan pertumbuhan penumpang saat libur Idul Fitri kemarin yang naik sampai 5%. Namun, KAI akan tetap mengadakan kereta tambahan untuk menampung penumpang.

"Jumlah finalnya nanti malam saat rapat direksi. Paling banyak untuk jurusan Jawa Tengah dan Jawa Timur yang banyak diminati. Selama tanggal-tanggal menjelang dan saat hari Idul Adha, tingkat keterisian penumpang memang saya belum cek terakhir, tapi dugaan saya pasti 100%," tutur Edi.

Dalam rapat, kata Edi, Menko bidang Kemaritiman Luhut Panjaitan juga mendorong KAI untuk mengedepankan program Tingkat Komponen Dalam Neger (TKDN). Hal ini berlaku untuk semua komponen, termasuk kereta api dan LRT.

"Itu saya sepakat. Karena sekarang banyak yang bisa dibuat di Indonesia. Kita memang sedang fokus ke sana. Kami punya PT INKA untuk kereta api. Secara umum beliau memberikan arahan supaya produksi lokal digunakan," tutup Edi. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya