Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KESEHATAN otak pemain sepak bola cenderung lebih buruk di saat melewati usia 65 tahun dibanding orang-orang pada umumnya. Hal itu terungkap dalam penelitian yang dipublikasikan, Jumat (9/12).
Proyek SCORES, lembaga yang berbasis di University of East Anglia di Inggris timur, menggunakan sistem daring untuk menilai fungsi kognitif individu-individu dan memantau penurunan kesehatan otak.
Proyek tersebut melibatkan 145 pesepak bola profesional, termasuk mantan striker Crystal Palace Mark Bright dan dua mantan pemain klub Norwich, Jeremy Goss dan Iwan Roberts.
Baca juga: Studi: Stres Pada Tingkat Tertentu Baik untuk Otak
Meskipun dalam penilaian ditemukan pesepak bola dalam kelompok usia 40-50 tahun kondisinya lebih baik daripada populasi umum, hal itu tidak berlaku saat mereka menua.
Data laporan SCORES menyusul penelitian oleh studi FIELD di Universitas Glasgow, yang menemukan pesepak bola tiga setengah kali lebih mungkin meninggal karena penyakit neurodegeneratif daripada populasi yang berusia sama.
Penelitian itu juga menyebabkan seruan baru untuk perlindungan yang lebih besar bagi pemain sepak bola dari gegar otak dan dampak jangka panjang dari menyundul bola berulang kali.
Dan sementara latihan fisik yang terkait dengan menjadi pesepak bola membantu para pemain dalam menjaga kesehatan otak mereka di tahun-tahun setelah pensiun, manfaat itu berkurang seiring berjalannya waktu.
"Ketika mereka mencapai usia 65 - saat itulah segalanya mulai memburuk," kata pemimpin peneliti SCORES Michael Grey, seperti dilansir AFP, Jumat (9/12).
"Performa pada usia di atas 65 memburuk ketika penilaian untuk hal-hal seperti waktu reaksi, fungsi eksekutif, dan navigasi spasial. Ini adalah tanda peringatan dini untuk kesehatan otak yang memburuk," lanjutnya.
Grey menambahkan studi SCORES direncanakan untuk mengikuti kelompok pesepak bola selama sisa hidup mereka.
"Ini akan memberi kita gambaran yang sangat jelas tentang potensi kerusakan yang disebabkan oleh menyundul bola," katanya, sambil menambahkan ukuran sampel yang lebih besar diperlukan untuk menghasilkan kesimpulan lebih lanjut.
Studi saat ini mencakup 55 mantan pemain sepak bola berusia 65 tahun ke atas, yang hasilnya dibandingkan dengan 27 anggota kelompok studi berusia 65 tahun ke atas yang tidak bermain sepak bola dan juga dengan kelompok normatif yang berisi ribuan peserta yang digabungkan dari studi lain yang telah melakukan tes yang sama.
SCORES - yang merupakan singkatan dari Screening Cognitive Outcomes after Repetitive head impact Exposure in Sport - juga mencoba mengumpulkan lebih banyak data dari mantan pesepak bola putri, di tengah kekhawatiran mereka bisa berisiko lebih besar terkena demensia daripada pesepak bola putra.
Keluarga Nobby Stiles, anggota timnas Inggris di Piala Dunia 1966, termasuk di antara sekelompok pemain dan keluarga kerabat mereka yang berencana menuntut Asosiasi Sepak Bola Inggris atas kegagalan mereka melindungi pemain dari cedera otak.
Stiles meninggal pada Oktober 2020 di usia 78 tahun karena menderita demensia. Dia ditemukan menderita ensefalopati traumatis kronis, kondisi otak progresif yang disebabkan oleh pukulan berulang di kepala.
Sementara tinju telah lama menjadi fokus perhatian, karena memungkinkan pukulan ke kepala, olahraga lain kini menghadapi masalah cedera otak.
Misalnya, Steve Thompson adalah salah satu dari banyak persatuan pemain rugby yang mengambil tindakan hukum terhadap beberapa badan pengatur karena kelalaian.
Pria berusia 44 tahun itu, anggota tim Inggris yang memenangi Piala Dunia Rugbi 2003, telah didiagnosa menderita demensia dini. (Ant/OL-1)
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
Sistem imunitas berperan penting dalam melindungi otak baik dari infeksi dan inflamasi, sehingga kemampuannya harus ditingkatkan atau dipertahankan.
Memilih jenis ikan yang tepat untuk anak-anak sangat penting demi mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.
DAMPAK kecanduan perilaku judi online pada otak manusia serupa dengan dampak pada kecanduan narkoba. Dampak tersebut yakni terjadi kerusakan pada bagian otak.
Dr Atilla Dewanti, seorang Dokter Spesialis Anak Konsultan Neurologi, membagikan panduan lengkap untuk mendukung perkembangan otak anak.
Keseimbangan antara nutrisi dan stimulasi selama 1.000 hari pertama kehidupan anak, karena hal ini sangat berpengaruh pada perkembangan otak.
PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyampaikan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) akan menggelar sidang pada 15 Agustus mendatang terkait Maarten Paes.
Kanada menang 1-0 atas Kolombia untuk memastikan diri melaju ke perempat final Olimpiade Paris 2024.
Harapan Marta untuk kembali tampil di laga Olimpiade kini tergantung apakah Brasil bisa melaju ke semifinal saat mereka akan bertemu dengan tuan rumah timnas Prancis di babak perempat final.
Argentina tampil sebagai runner-up Grup B usai menang 2-0 atas Ukraina sementara Maroko menjadi juara grup dengan kemenangan 3-0 atas Irak.
Pertandingan ketiga sepak bola putra Olimpiade Paris 2024 yang digelar Selasa (30/7) malam hingga Rabu (31/7) dini hari WIB menyajikan laga menarik. Berikut jadwal lengkapnya
Kemenangan atas Guinea membuat Prancis mengoleksi enam poin dari dua laga. Les Bleus menduduki peringkat pertama dan sulit digeser dari puncak klasemen Grup A.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved