Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
JELANG pelaksanaan wukuf di Arafah, tetiba banyak jemaah yang diberikan kesembuhan sehingga mereka pun batal untuk disafari wukufkan. Data sementara, jemaah yang hendak disafari wukufkan sebanyak 182 jemaah calon haji dan total jemaah yang meninggal 24 orang.
Menurut Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) Haji Budi Sylvania, dua hari jelang wukuf di Arafah, jemaah yang sakit sudah mulai ditarik dari kloter.
"Nanti akan ditarik ke Arafah untuk disafari wukufkan dengan menggunakan bus," katanya, Kamis (7/7).
Ada hal luar biasa bagi jemaah yang beberapa hari dirawat di KKHI Mekah, mereka tiba-tiba sembuh jelang wukuf di Arafah.
"Mungkin karena semangatnya, jemaah yang selama ini sakit bisa sembuh dan tidak jadi untuk disafari wukufkan," ucap dokter Budi.
Untuk Bus yang akan digunakan jemaah sakit untuk disafari wukufkan sebanyak 10 bus.
"Ada 113 jemaah yang dalam posisi duduk dan lainnya posisi tidur, karena kondisinya lumayan parah," jelasnya.
Baca juga: 204 Orang Calon Haji Ikut Safari Wukuf
Sementara itu, untuk petugas medis, dokter dan perawat yang selama ini bertugas di KKHI Makkah tetap akan bertugas di KKHI Makkah. Lainnya akan disebar di Arafah, Muzdalifah dan Mina.
Untuk setiap busnya, akan ada tim dokter dan perawat, yang akan tetap memantau jemaah sakit.
"Jemaah sakit akan diberangkatkan terakhir. Setelah semua jemaah dan petugas berangkat ke Arafah baru akan diberangkatkan. Sekitar jam 10 pagi mereka akan berangkat ke Arafah," tuturnya.
Jemaah sakit tersebut akan berdiam diri sejenak sekitar satu jam. Semua dalam posisi di dalam bus. Tetap akan diawasi dokter dan perawat.
"Nantinya akan dilakukan perawatan lanjutan kembali ke KKHI, setelah safari wukuf," ungkapnya.
Dari 182 jemaah yang sakit tersebut, kebanyakan mengalami penyakit gagal jantung, gagal ginjal, dan beberapa penyakit bawaan lainnya. Sudah tidak memungkinkan untuk melakukan wukuf mandiri, seperti jemaah pada umumnya.
"Karena kondisinya sudah tidak memungkinkan, akhirnya kita safari wukufkan," pungkasnya.(OL-5)
MASIH ada 45 jemaah haji Indonesia yang di sejumlah rumah sakit Arab Saudi, baik di Makkah, Madinah, maupun Jeddah.
Sebanyak 1.308 jemaah di antaranya dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) untuk penanganan lebih lanjut.
Ada 295 jemaah haji dibadalkan lantaran tidak mampu melanjutkan ibadah hajinya karena sakit atau wafat pada musim haji tahun ini.
Jjemaah haji wafat yang dicatat KKHI hingga Rabu (19/6) pukul 16.00 WAS mencapai 40 orang.
kebijakan murur berhasil menekan jumlah jemaah yang sakit atau pun angka kematian akibat serangan gelombang panas yang melanda kawasan Mekah dan sekitarnya selama prosesi puncak haji.
KKHI Makkah sendiri mencatat ada 57 jemaah haji yang saat ini masih dirawat inap karena 3 penyakit dominan. Yaitu pneumonia, dispepsia atau keluhan lambung dan demensia.
PUNCAK haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina pada 2024 telah tuntas dengan lancar dan sukses.
JEMAAH haji Indonesian mendoakan kemerdekaan Palestina pada perayaan wukuf di Padang Arafah Sabtu 9 Dzulhijjah atau 15 Juni.
Haedar menekankan bahwa kemabruran itu tidak akan datang sendiri, manakala tanpa penghayatan yang berarti.
Hari ini, 9 Zulhijah 2024 atau 15 Juni 2024, jemaah haji dari seluruh dunia termasuk jemaah haji Indonesia sedang melaksanakan prosesi wukuf di Arafah
Puasa Arafah merupakan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan pada tanggal 9 Zulhijjah, bertepatan dengan Hari Arafah saat ibadah haji berlangsung.
Pemberangkatan jemaah haji Indonesia dari Makkah ke Arafah sudah selesai. Selain jemaah yang mengikuti safari wukuf, semuanya kini sudah berada di Arafah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved