Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
UPAYA pelestarian menjadi salah satu cara yang digunakan untuk mempertahankan keroncong sebagai seni budaya Indonesia. Penciptaan beragam kegiatan bertema keroncong dianggap menjadi cara penting yang harus dilakukan secara konsisten. Salah satunya dengan penciptaan ruang pementasan keroncong lintas generasi.
“Keroncong merupakan salah satu kekayaan yang harus dilestarikan dan diupayakan untuk bisa kembali hidup di lintas generasi saat ini,” ungkap Ketua Umum Himpunan Artis Musik Keroncong Indonesia (Hamkri), Sunindyo, dalam talkshow Keroncong Generasi Goes to Campus, di Universitas Negeri Jakarta (UNJ), kemarin. Kegiatan itu ialah hasil kerja sama Hamkri dan Citra Activation.
Sunindyo mengatakan, untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan upaya bersama. Tak hanya dari pemain atau pecinta keroncong, tapi juga pendidik. Melalui infiltrasi keroncong dalam pendidikan dan siswa, upaya pelestarian keroncong akan lebih cepat dilakukan.
“Kami rencanakan agar mulai sekarang dapat terus dilakukan secara bertahap pengenalan keroncong. Salah satunya juga melalui pertunjukan lintas generasi. Akan dilibatkan banyak musikus muda untuk turut serta bermain dan mengenalkan ke-roncong ke generasinya,” kata Sunindyo.
Diterangkannya, sebagai pembuka rencana program pelestarian keroncong, yang ditargetkan dapat ditetapkan sebagai warisan budaya dunia asal Indonesia, sebuah pertunjukan bertajuk Keroncong Generasi akan digelar. Pada malam puncak acara yakni pada Sabtu, 28 Mei, di kawasan Senayan, Jakarta, itu akan dihadirkan empat tahap musik keroncong di Indonesia, yaitu keroncong tempo dulu (1880-1920), keroncong abadi (1920-1960), keroncong modern (1960-2000), dan keroncong milennium (2000-sekarang).
“Akan ada banyak kolaborasi dari berbagai kalangan. Mulai musisi keroncong, pelajar, hingga kepala-kepala daerah di Tanah Air,” tambahnya.
Wakil Rektor II UNJ Komarudin mengatakan kampus sebagai lembaga pendidikan memiliki posisi dan tanggung jawab besar terhadap pelestarian budaya. Upaya itu dapat dilakukan tidak hanya melalui proses belajar resmi, tapi juga dari berbagai unit kegiatan mahasiswa di luar kelas.
“Saya optimistis pendidikan dapat membuat berbagai hal keindonesiaan menjadi kembali digandrungi. Kegiatan praktik berkesenian harus lebih ditingkatkan untuk mencapai itu,” ujarnya.
Gandeng tokoh muda
Direktur Pemberitaan Media Indonesia Usman Kansong mengatakan kondisi keroncong sebagai salah satu seni musik tradisional Indonesia sudah semakin memprihatinkan. Hal itu, menurutnya, harus diperbaiki melalui kegiatan yang lebih segar dan kekinian dengan menggandeng tokoh muda untuk menarik perhatian generasi muda.
“Mau tidak mau harus seperti itu. Ketika idola mereka (anak muda) yang muncul, daya tarik juga akan semakin besar. Seperti yang akan hadir pada acara Keroncong Gene-rasi nanti. Itu semacam ide gila, tetapi harus dilakukan,” ungkap Usman.
Nantinya, dalam acara yang akan dihadiri beberapa musisi lintas genre dan generasi seperti Armand Maulana, Intan Soekotjo, Sruti Respati, DJ Fuad, hingga Mus Mulyadi dan Mus Mujiono tersebut akan dihadirkan pergelaran keroncong dengan menyertakan musik-musik Nusantara dari berbagai daerah.
Selain itu, akan ditampilkan kolaborasi antargenre musik, mulai jazz, pop, rock, hingga elektronik. Beberapa kepala daerah juga dijadwalkan hadir dan bernyanyi, di antaranya Ganjar Pranowo, Tri Rismaharini, Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Bima Arya. (H-2)
putri@mediaindonesia.com
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved