Realisasi Satu Juta Rumah 2016 telah Lampaui 79 Ribu Unit

23/5/2016 08:55
Realisasi Satu Juta Rumah 2016 telah Lampaui 79 Ribu Unit
(Dok.MI)

PADA tahun lalu, realisasi pencapaian program satu juta rumah sebanyak 700 ribu unit yang terdiri dari 627 ribu unit pembangunan rumah baru dan 73 ribu unit peningkatan kualitas rumah atau rumah swadaya belum mencapai 1 juta unit karena program baru diluncurkan pada triwulan II 2015.

"Kendala utama di tahun lalu adalah kondisi daya beli masyarakat. Meskipun pasar menengah ke bawah tidak terpengaruh kondisi ekonomi. Kita bisa lihat data tahun
2015 lalu pemanfaatan KPR FLPP sebanyak 125 ribu lebih banyak bila dibandingkan 2014 yang hanya 72 ribu unit. Yang menurun adalah pasar menengah ke atas karena memang mereka membeli dalam rangka investasi bukan kebutuhan," jelas Syarif Burhanuddin.

Berdasarkan laporan dari BTN penyaluran KPR FLPP pada April sebanyak 35 ribu unit dengan nilai Rp 3,7 triliun. Untuk KPR non subsidi sebanyak 12 ribu unit dengan
nilai Rp 3,3 triliun sehingga total 47 ribu unit senilai Rp 7,088 triliun. "Ini baru dari BTN belum dari bank lain sehingga bila dibandingkan dari tahun lalu kondisi ini jauh lebih maju."

Berdasarkan hasil update monitoring dan evaluasi progres satu juta rumah 2016 oleh Kementerian PUPR per 30 April 2016, capaian saat ini telah mencapai 79.587 unit, yaitu 52.492 unit merupakan rumah sederhana untuk MBR dan 27.095 unit merupakan rumah komersial.

Masyarakat yang ingin tahu lebih banyak mengenai program satu juta rumah dapat mengakses website sejutarumah.id atau website Ditjen Penyediaan Perumahan yaitu Perumahan.pu.go.id.

"Di website itu terdapat informasi mengenai lokasi, harga, pengembang, dan jenis rumah. Memang kami sadari bagi MBR agak sulit untuk dapat mengakses internet sehingga kami akan lakukan sosialisasi dalam bentuk lain untuk lebih menjangkau masyarakat MBR." (*/Mus/S-25)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ricky
Berita Lainnya