Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
HASIL riset yang dihasilkan perguruan tinggi dan masuk ke Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek dan Dikti) sebagian besar sulit dikoneksikan dengan dunia industri.
Dari 701 hasil riset, hanya 10 yang bisa dikerjasamakan dengan dunia industri.
Guna meningkatkan inovasi dan mewujudkan penghiliran riset yang memberikan manfaaat buat masyarakat, Kemenristek dan Dikti tahun ini mengucurkan anggaran Rp65 miliar bagi enam perguruan tinggi negeri badan hukum (PTNBH).
Sebanyak tujuh proposal PTN itu telah diterima untuk dikerjasamakan dengan dunia industri.
Hal itu dikemukakan Menristek dan Dikti M Nasir saat menyaksikan MoU keenam PTN, yakni UI, UGM, IPB, ITB, ITS, UGM dan Unhas dengan sejumlah kalangan industri di Jakarta, Senin (7/3).
"Ini mimpi besar kita yang selama ini sekadar riset. Sekarang kita kerja sama dengan kalangan industri. Kita danai proposal penelitian agar produk inovasi mampu menjadi hasil industri dan PTN BH nanti bisa menjadi teaching industry," kata M Nasir didampingi Sekjen Kemenristek Dikti Ainun Naim, Dirjen Penguatan Inovasi Dikti Jumain Appe, dan Dirjen SDM Dikti Ali Ghufron Mukti.
Jumain Appe menambahkan, dari total dana yang digelontorkan, tiap-tiap penelitian akan diberi dana senilai Rp9 miliar per tahun.
"Produk inovasi yang didanai pemerintah ialah yang berpotensi bagi pasar dalam dan luar negeri. Pendanaan ini kami sediakan untuk hilirisasi penelitian dan pengembangan perguruan tinggi," ujarnya.
Para rektor yang hadir pun menyambut positif upaya Kemenristek dan Dikti itu.
Rektor UI M Anis, selain mengapresiasi upaya pemerintah, juga mengakui banyak riset yang dihasilkan perguruan tinggi di Tanah Air belum mampu menyakinkan industri untuk menggunakan inovasi itu.
Rektor Unhas, Dwia A Tina Pulubuhu, menyatakan kerja sama dengan pihak industri dapat meningkatkan manfaat bagi bangsa.
Unhas berhasil meloloskan proposal mengenai pengembangan industri perbibitan sapi lokal berbasis iptek di Maiwa Breeding Center.
Kompetisi
Pentingnya budaya ilmiah, termasuk penelitian, juga diakui Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).
Sudah saatnya hasil riset diintegrasikan dengan kebutuhan industri.
"Terlebih kalau kita ajak Industri untuk bekerja sama seperti menjadi partner atau sponsor. Dengan sendirinya, mereka akan melihat seperti apa karya yang dihasilkan dalam kompetisi itu," terang Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan LIPI Laksana Tri Handoko saat ditemui dalam kick off lomba karya ilmiah remaja di Jakarta, kemarin.
Kepala Biro Kerja Sama, Hukum, dan Humas, LIPI Nur Tri Aries Suestiningtyas, menambahkan Indonesia membutuhkan skema yang dapat menyatukan kemauan industri dan inovasi penelitian.
Menurutnya, selama ini ide brilian inovasi dalam penelitian yang dihasilkan selalu berasal dari peserta lomba.
"Sementara kalau di luar negeri, peserta lomba justru berangkat berdasarkan kemauan pasar," terang Nur. (Ric/H-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved