Wanita Kristen Tolak Promosi LGBT

Cornelius Eko Susanto
03/3/2016 19:10
Wanita Kristen Tolak Promosi LGBT
(Ilustrasi)

PERSATUAN Wanita Kristen Indonesia (PWKI) menentang segala upaya eksploitasi, manipulasi, dan penyebaran gerakan Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT). Fenomena gerakan LGBT dianggap telah merusak tatanan masyarakat dan ketahanan keluarga.

“Kita menolak perilaku yang mempromosikan dan mendukung LGBT,” sebut Ketua DPP PWKI Sheila A. Luempouw-Salomo, disela-sela acara ulang tahun PWKI ke-70, di Jakarta, Kamis (3/3).

Menurut Sheila, aktivitas yang mempromosikan LGBT telah secara nyata menimbulkan dampak kerusakan di masyarakat. Sebut saja, penularan penyakit kelamin, rusaknya nilai moral masyarakat, kehancuran keluarga, dalam jangka panjang berpengaruh terhadap regenerasi keturunan, dan lain sebagainya.

Kendati mengecam perilaku LGBT, PWKI menyerukan agar hak-hak LGBT sebagai warga negara tetap dilindungi. Oleh karenanya, penyandang LGBT perlu diperlakukan secara manusiawi, berkeadilan dan beradab.

Dari sinilah, PWKI berkomitemn untuk memberikan layanan yang professional baik preventif (pencegahan) maupun kuratif (pengobatan) bagi individu atau kelompok dengan kecenderungan LGBT yang membutuhkannya.

Hal senada juga disampaikan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise. Dalam pidato tertulisnya, Yohana mengatakan bahwa membentuk keluarga yang sehat, religius, dan berkualitas adalah tugas utama dari PWKI.

Tugas lainya adalah, meningkatkan kualitas perempuan, khususnya pada bidang ekonomi. Ke depan, lanjut Yohana, dengan semakin derasnya arus globalisasi, dibutuhkan semakin banyak perempuan yang memiliki ketrampilan dan keahlian agar tidak tersingkir dari persaingan. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Aries
Berita Lainnya