Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

BKPRMI akan Bangun Taman Baca Alquran di Rohingnya

Denny S
15/9/2017 15:47
BKPRMI akan Bangun Taman Baca Alquran di Rohingnya
(Ist)

BADAN Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), berencana membangun sekolah baca alquran di wilayah konflik Rohingnya, Myanmar. BKPRMI membuat program donasi Rp5.000 tiap santri dengan target donasi sebesar Rp10 miliar untuk membantu warga muslim Rohingnya.

"Saat ini BKPRMI menjalankan donasi Rp5.000 tiap santri dengan target dua juta santri atau Rp10 miliar," tutur Ketua DPP BKPRMI, Said Aldi Al Idrus, Jumat (15/9), saat memberikan sambutan dalam pembukaan FASI X di Banjarmasin.

Dikatakan, dana yang terkumpul nantinya akan disumbangkan untuk membantu muslim Rohingnya dan salah satunya membangun sekolah baca Alquran.

Di hadapan Presiden Jokowidodo yang hadir, Said Aldi juga mengajak presiden ikut membantu pembangunan madrasah dan nantinya akan diberi nama Madrasah Jokowi. BKPRMI juga mencatat berbagai keberhasilan pembangunan saat ini yang merata di berbagai wilayah Tanah Air dari Aceh sampai Papua. Karena itu BKPRMI berjanji akan mengawal pemerintah Jokowi hingga 2019, kemudian mendukung dan mendoakan Jokowi dapat terpilih kembali menjadi presiden hingga 2024.

"Pemuda masjid wajib mengawal Pak Jokowi hingga 2019 dan mendoakan agar terpilih kembali menjadi presiden hingga 2024 mendatang," ucap Said Aldi yang disambut tepuk tangan dan takbir para pengurus BKPRMI dan ribuan tamu undangan.

FASI X di Kota Banjarmasin ini diikuti tidak kurang dari 3.700 santri dari 22 provinsi dengan jumlah seluruh kafilah mencapai 10.000 orang. Kegiatan ini juga dibarengi Jambore Remaja Masjid dan silaturahmi Ustad dan Ustadzah se-Indonesia.

Presiden Jokowidodo meminta agar anak-anak tidak takut untuk bermimpi. "Saya perlu mengingatkan kepada anak-anak semuanya, jangan takut bermimpi dan jangan pernah takut mempunyai cita-cita. Kita sedang membangun negara kita Indonesia yang di dalamnya anak-anak semuanya bisa meraih impian apa pun," ujarnya.

Presiden percaya bahwa dengan terus belajar dan berdoa, impian dan cita-cita sesulit apa pun mampu diraih.

Kepada para pelajar yang hadir, Kepala Negara juga berpesan agar terus meningkatkan kreativitas. Kreativitas sangat dibutuhkan dalam menghadapi era kompetisi ke depan. "Sekarang ini adalah eranya kompetisi, eranya bersaing. Jadi kalau anak-anak semuanya kreatif dan inovatif, anak-anakku semuanya nantinya akan bisa berkompetisi apabila sudah bermasyarakat," ucapnya.

Selain membuka kegiatan Festival Anak Shaleh Indonesia (FASI) ke X yang berlangsung di Banjarmasin. Presiden juga akan menghadiri serangkaian kegiatan seperti pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan penyerahan sertifikat tanah Prona. Presiden juga menyempatkan diri memberi paket bantuan sembako kepada para penarik becak dan berdialog dengan para pedagang Pasar Harum Manis, Banjarmasin.

Siang harinya setelah melaksanakan salat Jumat di Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Kota Banjarmasin Presiden menyerahkan sertifikat tanah di Gedung Sultan Suryansyah, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimatan Selatan.

Sore harinya, bertempat di Halaman Kantor Walikota Banjarmasin, Presiden akan menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Sebelum meninggalkan Provinsi Kalimantan Selatan melanjutkan penerbangan ke Jawa Tengah, Presiden berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Banjarmasin di Kabupaten Barito Kuala. (OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya