Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PENYANYI jazz dan R&B legendaris, Al Jarreau, menghembuskan nafas terakhirnya usai dirawat selama dua minggu di sebuah rumah sakit di Los Angeles, Amerika Serikat, Minggu (12/2) waktu setempat.
Pria kelahiran 12 Maret 1940 itu meninggal di usianya yang ke-76 tahun. Meski sebelumnya sempat mengaku kelelahan, akan tetapi, penyebab kematian pelantun Where is in Love Together dan After All itu belum diketahui pasti.
Seperti dilansir dari ebony, Managernya, Joe Gordon, meminta kepada para fans untuk tidak memenuhi kediaman almarhum dengan karangan bunga. Justru ia menyarankan agar para penggemar membantu Yayasan Sekolah Musik Wisconcin.
Jarreau meninggal dunia hanya berselang beberapa bulan setelah ia menerima penghargaan dari Gedung Putih yang disampaikan langsung oleh Barack Obama saat gelaran perayaan International Jazz Day.
Sepanjang karirnya, ia telah meraih banyak penghargaan diantaranya tujuh Grammy Awards. Bahkan sebuah kelangkaan, Al Jarreau menerima penghargaan tersebut untuk tiga kategori berbeda yakni jazz, pop, dan R&B. (OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved