Green Day Kecam Trump Lewat Video Klip

BAND punk Green Day, Senin (16/1), kembali melancarkan serangan terhadap presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, dengan menyebut dunia berada dalam ancaman dari taipan itu lewat video klip mereka.

Dalam video klip untuk lagu Trouble Times yang dirilis di AS bersamaan dengan perayaan ulang tahun tokoh perjuangan hak sipil Martin Luther King Jr, ditampilkan long march bersejarah untuk memperjuangkan kesetaraan warga 'Negeri Paman Sam' itu.

Video klip itu kemudian dilanjutkan dengan video terbaru mengenai demonstrasi menentang rencana Trump untuk melarang warga muslim masuk AS serta rencananya membangun tembok di perbatasan antara AS dan Meksiko.

Video klip buatan sutradara Spanyol Manu Viqueira itu menampilkan gambar hitam putih dengan secercah warna merah. Video itu juga menampilkan sosok Trump yang menari, seorang pria mengenakan jas namun wajahnya digantikan asap di bawah topi bertuliskan "Make America Great Again"

Lagu Troubled Times yang ada di album terbaru Greeen Day, Revolution Radio, menampilkan lirik yang mencerminkan situasi dunia. 'What good is love and peace on Earth/When it's exclusive?'

Band asal California itu memang sejak awal menentang Trump yang akan dilantik sebagai Presiden AS pada 20 Januari mendatang.

Tidak lama pascapemilu AS pada November lalu, Green Day tampil di ajang American Music Awards. Kala itu mereka meneriakan yel-yel, "No Trump! No KKK! No Fascist USA!" AFP/OL-2