Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BERSELANG satu bulan usai merilis single Sugar Dady, Duo Serigala mengeluarkan single ketiga yang berjudul Basah-Basah.
Mendengar judulnya memang tidak asing lagi. Lagu ini dulunya dipopulerkan seorang penyanyi dangdut senior dan baru-baru ini viral.
Kini, Duo Serigala mengemas ulang lagu ini dengan sentuhan remix yang lebih fresh dan modern.
Baca juga : YUHU. Rilis Single Perdana Sudah Sangat Rindu
"Mengeluarkan single Basah–Basah ini karena itu lagu lagi viral banget, jadi kita akan memviralkan lagi," ujar Mey.
Baca juga : Putra Kiyana Rilis Single Nawasena
Pamela juga tidak kalah antusias. "Aku senang banget. Semoga ke depannya lagu ini semakin viral dan semoga Duo Serigala semakin jaya dengan membawakan bersama Mey, masyarakat suka."
Dalam penggarapannya, Mey dan Pamela sama sekali tidak merasa kesulitan saat menyanyikan lagu ini. Bahkan keduanya mengaku cukup menikmati prosesnya.
"Kesulitan sih nggak karena kita enjoy. Karena kita menikmati musiknya sebelum kita bawain lagu ini, kita juga suka," ujar Mey.
Baca juga : Chris James Bahas Pentingnya Kasih Sayang yang Tulus di Single Roses
"Lirik dari lagu ini yang selalu inget terus sama aku HO HO HO HO JAYA JAYA JAYA, kebetulan dari label menawarkan jadinya pas banget," lanjut Mey.
Lagu Basah-Basah juga memiliki makna yang dekat di hati perempuan. Mey berbagi, "Setiap perempuan pasti punya pengalaman saat membuat pria jatuh cinta hanya dengan tatapan mata."
Pamela menambahkan dengan tawa, "Seperti saat rambut kita dipegang atau pipi disentuh, jadi basah gitu. Apalagi ada adegan yang membuat kita teringat dengan moment saat dibuat basah, tapi basahnya itu keringatan karena grogi ya, jangan ngawur!"
Baca juga : Kamila Batavia Rilis Single Berbahasa Jerman
Disesuaikan dengan temanya, karena lagunya berjudul Basah-Basah, tak lengkap rasanya jika tak ada adegan yang menampilkan mereka sedang berbasah-basahan ini juga menampilkan adegan di kamar mandi dan juga di kamar tidur.
Musik Video lagu Duo Serigala ini juga memiliki kejutan tersendiri.
Yang menarik, Pamela dan Mey memasukan unsur budaya Tionghoa dalam video klip mereka.
"Ini kan lagu dangdut tapi kita buatnya kayak semi-semi Chinese gitu, unik banget," papar Pamela. "Yang menarik adalah unsur basah-basahnya.
"Pokoknya tunggu aja," kata Mey sambil tertawa.
"Menarik karena Duo Serigala yang nyanyi. Kalau sebelumnya senior yang bawain, sekarang giliran juniornya. Semoga versi kami makin booming," timpal Pamela.
Duo Serigala menjanjikan versi remix yang dibawakan mereka ini jauh berbeda dari versi lama. Yang jelas, Duo Serigala menjanjikan versi yang lebih fresh dan kekinian.
"Musiknya lebih seperti remix, jadi tidak membosankan. Sekali dengar, orang pasti ingin goyang. Kami membuatnya lebih modern dengan sentuhan DJ," ujar Mey.
Duo Serigala berharap lagu Basah-Basah versi mereka bisa semakin viral dan mendapat banyak penonton.
"Kami ingin lagu ini makin ramai, ditonton berjuta-juta orang. Sebelumnya, lagu ini pernah dinyanyikan Dewi Perssik secara off air. Kami akan membawakannya dengan gaya Duo Serigala, " kata Mey penuh harap. (Z-1)
Take It Slow ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang membayangkan rasanya berkendara di malam hari dengan pasangannya sambil mendengarkan lagu slow bersama.
Gentle Agreement menceritakan tentang hasrat membara antara dua insan yang menyatu dan melebur tanpa perlu adanya sebuah status atau ikatan pasti.
Dalam Nduwur Gunung, keduanya berhasil menangkap esensi rasa sepi dan dingin yang sering dirasakan seseorang ketika berada di puncak gunung.
Single Punokawan, Don't You Worry, mengusung tema positif, dan mengingatkan pendengar untuk tidak khawatir dan tetap optimis menghadapi segala rintangan hidup.
Lagu 17 Juni merupakan salah satu karya Pascal Meliala, sebuah lagu yang ditulisnya pada 2014 dan kemudian diperbaharui oleh Brigita Meliala (Idgitaf) pada 2019.
Jika sebelumnya lagu ini memiliki irama yang sedikit medium beat, Lalahuta menghadirkan nuansa yang berbeda untuk lagunya
Konser ini ingin memperkenalkan seorang Chrisye dalam mencari dan membangun karier, kehidupan, cinta, dan perjalanan kerjanya di atas panggung, melalui sentuhan musik dan narasi.
Fabio Asher mengaku merasa bangga karena dilibatkan dalam karya terbaru Melly Goeslaw ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved