Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DALAM perjalanan bermusik musisi kondang Iwan Fals, perhatian terhadap isu-isu sosial, politik, hingga lingkungan, tak sebatas menggema dalam bait-bait lirik. Ia selalu berupaya agar pesan-pesan baik itu mengejawantah dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Semangat positif dalam lagu-lagunya terus menyala dari waktu ke waktu, dari panggung ke panggung. Hal itu juga yang hendak terus dinyalakan saat musisi 62 tahun ini kembali melakukan tur panjang di Tanah Air dalam acara bertajuk Gaung Merah SeGALAnya.
Jika pada acara serupa tahun lalu Iwan bermain di 10 kota, kali ini pelantun lagu Bento itu akan menyambangi 25 kota dari Juni 2024 hingga Februari 2025. Kota-kota itu adalah Sukabumi, Cirebon, Tasikmalaya, Kotabumi, Palembang, Dumai, Padang, Pontianak, Manado, Palu, Makassar, Lhokseumawe, Padang Sidempuan, Pematang Siantar, Denpasar, Jember, Kediri, Surabaya, Magelang, Solo, Tegal, Purwokerto, Bogor, Serang, dan Jakarta.
Baca juga : LANY Konser di Jakarta 9 Oktober, Tiket Bisa Dibeli Mulai 11 Maret
Sama seperti perhelatan Gaung Merah SeGALAnya 2023, Iwan ingin membawa misi sosial dalam turnya kali ini. Tahun lalu, rangkaian turnya dibarengi dengan aksi penanaman pohon yang mencapai 1.958 bibit.
Tahun ini, pihak Iwan Fals ingin mengangkat kembali pentingnya melindungi situs budaya. Sebelumnya, Iwan Fals rutin menggelar Seri Konser Situs Budaya sejak 2016 yang digelar di Panggung Kita, sebuah lokasi konser di kediamannya di Leuwinanggung, Depok.
Tak hanya itu, Iwan berharap turnya di 25 kota ini dapat membawa pesan dan inspirasi perdamaian. Hal itu mengingat perang di berbagai belahan dunia semakin mengkhawatirkan.
Baca juga : 15 Lagu Hits Dua Lipa yang Menggemparkan Dunia Musik
“Emang kurang cukup dengan (berkompetisi di) Olimpiade? Kenapa gak kita berkumpul untuk bersilaturahmi, menghidupkan daya hidup,” ujar Iwan dalam konferensi pers di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Kamis (30/5).
Untuk itu, ia selalu bersyukur ada ruang seperti yang dihadirkan Gaung Merah untuknya bernyanyi sembari menyisipkan pesan-pesan positif di sela-sela penampilannya. “Konser itu menyatukan (orang-orang). (Bisa) ketemu teman-teman lama. Walaupun cuma dua jam,” tuturnya.
Iwan memastikan ada variasi setlist lagu di setiap daerah nantinya. Rosana Listanto atau akrab disapa Mbak Yos, istri Iwan Fals, merupakan orang yang dipercaya menyusun setlist lagu dalam penampilan-penampilan sang musisi.
Baca juga : Polisi Kerahkan 710 Personil Amankan Konser Musik Avanged Sevenfold di GBK
Yos mengatakan sejumlah lagu disiapkan untuk merepresentasikan pesan tentang Indonesia. Dengan tajuk Gaung Merah SeGALAnya, ia berharap acara ini bisa memberikan segalanya untuk menjaga kehidupan aman, nyaman, damai di Indonesia.
“Lagu Merah Putih, Bangunlah Putra-Putri Pertiwi, Aku Menyayangimu, itu sebagian lagu yang ingin saya angkat sebagai (upaya) berangkat menuju sesuatu yang lebih baik untuk Indonesia,” ungkap Yos.
Fabio Junot Ardelto sebagai Gaung Merah representative berharap masyarakat yang datang di setiap kota bisa mengambil pesan-pesan baik tersebut. “Kami ingin sebarkan nyala semangat dari Gaung Merah bersama Iwan Fals di 25 kota,” kata Fabio dalam kesempatan yang sama.
Baca juga : Sheila On 7 Konser Lagi! Simak Jadwal, Harga Tiket dan Cara Belinya
Gaung Merah SeGALAnya 2024 akan dibuka di Sukabumi pada 8 Juni 2024. Acara ini tidak memungut biaya alias gratis. Syaratnya adalah pengunjung wajib berusia di atas 18 tahun dengan menunjukkan KTP.
Fabio menjelaskan, Gaung Merah dibentuk dengan tujuan menjadi sebuah platform untuk mengapresiasi karya abadi (everlasting) Indonesia, terutama dari industri musik, sinema, dan kuliner. Melalui acara ini, Gaung Merah mengajak masyarakat untuk memberikan apresiasi terhadap karya abadi berkualitas terbaik yang mampu membakar semangat.
“Sejak pertama kali diadakan di tahun 2023, kami ingin menjadikan acara ini sebagai One Stop Entertainment of Everlasting Experience sekaligus sebagai apresiasi terhadap semua hal yang legendaris dan berkualitas dari industri musik, sinema, dan kuliner,” kata Fabio.
Selain penampilan dari Iwan Fals & Band, serta para tamu istimewa seperti T’KOOS Band serta penyanyi ternama lainnya, acara ini akan menghadirkan kuliner favorit setiap kota, hingga instalasi tematik dari film everlasting terbaik. Selain itu juga ada booth permainan, foto, dan aktivasi menarik lainnya. (H-2)
Konser ini ingin memperkenalkan seorang Chrisye dalam mencari dan membangun karier, kehidupan, cinta, dan perjalanan kerjanya di atas panggung, melalui sentuhan musik dan narasi.
Untuk merayakan hari jadi mereka, Gigi akan menggelar konser yang bertajuk GIGIFINITY di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (24/8) mendatang.
Usher mengumumkan peluncuran film konser USHER: RENDEZVOUS IN PARIS, yang akan mengubah pengalaman delapan pertunjukan 2023-nya di Paris menjadi pengalaman teater.
Brian McKnight akan menyuguhkan pertunjukan yang lebih intim dan lebih personal dengan lagu-lagu hitnya yang mendunia.
Penampilan Anggun dalam konser tunggalnya menawan dalam balutan busana dari tiga desainer ini.
Yugyeom terakhir kali datang ke Indonesia pada 2019, ketika dia tampil bersama JB dalam showcase sub-unit GOT7 Jus2 FOCUS di ICE BSD City, Tangerang, Banten.
GRUP musik KLA Project dan penyanyi Ghea Indrawari akan menjadi penampil dalam puncak perayaan hari ulang tahun ke-10 JSI Resort Megamendung pada 31 Agustus 2024.
Anggun C Sasmi menggelar konser bertajuk #enchantingAnggun setelah lima tahun vakum dari dunia musik.
konser Grup Band Guyon Waton di Pekan Raya Kendal (PRK), Jumat (26/7) malam, sempat dihentikan karena terjadi kericuhan. Belasan pemuda merusuh diduga terpengaruh minuman keras.
Warisan budaya ini didorong untuk terus dilestarikan
Festival musik internasional tahunan We The Fest (WTF) akan segera memeriahkan Jakarta pada Jumat (19/7) hingga Minggu, (21/7) di area Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
The Sounds Project 2024 akan berlangsung di akan berlangsung pada 9–11 Agustus 2024 di Ecovention dan Ecopark Ancol.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved