Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LAMA tidak terdengar, musisi bertalenta Indonesia Doadibadai Hollo atau yang akrab disapa Badai berkolaborasi dengan aktor Randy Pangalila dan perusahaan rekaman Legenda Musik Indonesia (LMI). Keduanya merilis album Badai And Randy Pangalila (The Greatest Hits Vol. 1).
Album keduanya dirilis langsung melalui YouTube Music. Album musik ini berisikan tujuh lagu karya Badai yang diaransemen ulang dan dilantunkan oleh Randy. Kedua musisi tersebut memulai proses pengerjaan album digital ini pada September 2023.
Badai, yang karya musiknya akrab di telinga penikmat musik Indonesia, ingin kembali menghadirkan sejumlah lagu ciptaannya dengan penuh kesegaran.
Baca juga : Badai Eks Kerispatih hingga Komika Mongol Stres Daftar jadi Bacaleg PSI
“Saya ingin lagu-lagu saya tetap 'diremajakan' pada setiap generasi. Di usia karier bermusik dan menciptakan lagu yang memasuki 25 tahun, saya rasa ini waktu yang tepat untuk terus membuat versi baru dari lagu-lagu terbaik saya," kata Badai.
Baca juga : Badai Eks Kerispatih Kritik Masyarakat yang Lebih Bangga dengan Musik Luar
Alhasil, Badai, Randy, dan LMI, sepakat memilih tujuh lagu, yaitu "Melamarmu", "Tertatih", "Tak Lekang oleh Waktu", "Tapi Bukan Aku", "Lagu Rindu", "Aku Harus Jujur", serta "Demi Cinta", untuk dimasukkan sebagai karya perdana mereka.
“Lagu-lagu di album ini memiliki indikator penjualan secara fisik dan digital yang cukup tinggi. Di sisi lain juga merupakan lagu-lagu hits yang masih sangat ditunggu penggemar saya, ketika melakukan tur konser atau manggung," paparnya.
Sementara itu, produser Glenn Rotty mengemukakan, "Badai And Randy Pangalila (The Greatest Hits Vol. 1)" merupakan hal baru dan unik bagi Randy.
Nuansa "band" sangat terbenam di telinga khalayak kala kali pertama lagu-lagu ini dirilis. Kini, lewat aransemen anyar serta lantunan suara Randy, karya-karya legendaris ini terdengar lebih dewasa dan matang.
“Kalau dulu lagu-lagu ini dibawakan oleh band, sekarang dibuat easy listening dan intimate, tanpa menanggalkan karakter asli dari masing-masing lagu," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Glenn juga menuturkan, kualitas vokal yang cocok dan baik yang dimiliki Randy, menjadi pertimbangan teratas untuk menjatuhkan pilihan kepada pria yang kerap tampil di layar kaca tersebut, menjadi pelantun tunggal di album ini.
“Selain itu, dia adalah figur yang fokus pada karya tanpa gimik-gimik di luar karya-karyanya. Dan yang paling penting, Randy adalah penggemar karya-karya Badai," tuturnya.
Gayung bersambut, impian Randy sejak duduk di bangku sekolah di Surabaya untuk berkolaborasi dengan Badai akhirnya tercapai. Pasalnya, Randy saat itu acap kali menyanyikan lagu-lagu karya Badai.
Bahkan, Randy dikenal oleh publik Tanah Air melalui tayangan "Supermama Seleb" berkat berbagai tembang ciptaan Badai.
"Andil lagu-lagu Mas Badai itu cukup besar bagi saya. Lagu-lagu ciptaannya mewarnai masa sekolahanku dulu waktu itu aku masih di surabaya. Dari SMP, band lamanya Mas Badai itu terkenal banget sampai di surabaya dan menjadi lagu favorit aku. Lagu 'rindu' menjadi salah satu favorit aku," ungkap Randy.
Bagi Randy, masuk dapur rekaman untuk melantunkan tujuh lagu populer tersebut bukan hal yang sepele. Perubahan aransemen di setiap lagu menjadi tantangan terbesar bagi pemilik nama lengkap Randy Dionisius Pangalila ini.
"Meski dari sisi lirik dan banyak part dari lagu-lagu itu sudah hafal di luar kepala, hal yang sulit itu adalah remake. Jadi harus dibuat berbeda. Bagan lagunya dibuat berbeda meski lagu yang sama," kata pria yang mengawali karier di bidang musik sebagai pemain gitar ini. (Z-8)
Berperan sebagai Mateo Adinegara, Randy mendapatkan adegan bertanding dengan Alana/Sri Asih (Pevita Pearce) dengan porsi yang cukup banyak.
"Bahwa tidak selamanya yang baru bertemu itu tidak akan selamanya dan tidak selamanya yang sudah lama kenal itu akan kekal, it really happen to me."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved