Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kisah Perebutan Jabatan dalam Drama Musikal Sepasang Mata

Syarief Oebaidillah
04/8/2023 16:43
Kisah Perebutan Jabatan dalam Drama Musikal Sepasang Mata
Drama musikal sepang mata(Dok. Ist)

SEMPAT lama kegiatan berteater vakum akibat pandemi yang melanda dunia, kini Gedung pertunjukan mulai bergairah kembali. Salah satunya Ciputra Artpreneur yang menggelar drama musikal Sepasang Mata, dua kali pertunjukan pukul 14.00 WIB dan 18.30 WIB, Sabtu (29/7) lalu.

Disutradari Romo Steve Winarto, Pr, pementasan ini diperuntukkan sebagai karya kemanusiaan melalui Badan Pelayanan Nasional Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia dan pendidikan anak-anak di Pulau Buru Keuskupan Amboina.

Penampilan para pemain dalam musik, lagu dan tari, diiringi Jakarta Concert Orchestra dengan konduktor Avip Priatna, bersama para penyanyi dari Batavia Madrigal Singers serta The Resonanz Children’s Choir. Kelompok paduan suara anak-anak yang baru menyabet  juara umum kompetisi paduan suara Leonardo da Vinci International Choral Festival di kota Firenze Italia.  

Baca juga: Siswa SMP Labschool Kebayoran Tampilkan Drama Musikal Lewat Sky On Stage 2023

Kisah yang bergulir dari kehidupan buruh pabrik Garmen Gemoi ini diramaikan para siswa Santa Ursula BSD dan didukung sederet nama yang sudah tidak asing dan kerap terlibat dalam pementasan teater.  

Ada Mosidik stand up comedian Indonesia, berperan sebagai Carlos, manajer pabrik yang tak segan menyikut siapapun demi mendapat perhatian Tuan Besar sebagai pemilik Garmen Gemoi yang diperankan Paulus Simangunsong.

Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Ken Dedes Lewat Drama Musikal

Begitupun Widi Dwinanda, pemeran Sianita, sama-sama menyimpan ambisi pribadi dan berusaha menikung Carlos. Tapi juga bersekutu dengan Carlos menjatuhkan rekan kerjanya Sandra, diperankan penyanyi bersuara emas, Lisa A. Riyanto.

Sandra manajer cantik, lembut, juga sangat tertata dalam berbicara, diam-diam berkonspirasi dibantu Winda yang diperankan Christine H. Polman. Semua saling sikut meski terlihat sebagai teman kerja. Melakukan intimidasi dalam lingkungan pabrik hingga memakan korban.

Meski dipenuhi isu serius, tapi dikemas ringan lewat kemunculan tokoh Eva, sekretaris Tuan Besar, diperankan Ita Sembiring.

“Karakter aku lemot tapi pecicilan. Lalu dimanfaatkan Sianita untuk bikin laporan palsu ke Tuan Besar. Harus genit setiap tokoh George muncul, salah satu kerabat Tuan Besar yang disusupkan agar bisa melaporkan situasi sesungguhnya di Pabrik Garmen,” tutur Ita Sembiring bersemangat.

Kekonyolan tokoh Eva yang menjelma dalam karakter Ita Sembiring dan kegaduhan yang ditampilkan saat menggoba George, diperankan Christian Reinaldo berhasil membuat tawa penonton pecah.

Beberapa kali dia juga mengajak penonton berinteraksi Mulai dari iseng mengutip potongan adegan film teranyar Barbie saat minum botol kosong hingga ketakutan sangat natural sewaktu Mosidik dan Widi berebut naik tangga demi terlihat Tuan Besar. Kuatir set panggung bakal rubuh akibat polah dua orang itu.

“Karena sudah sering main bareng, diantara kita juga sudah ada chemistry. Jadi kalau ada yagn lupa dialog atau terinspirasi dari situasi saat itu kita juga improvisasi dan lainnya  spontan menyambut. Mengalir begitu saja,” imbuh Mosidik menambahkan.

Selain sebagai kegiatan kemanusiaan, kisah dalam drama musikal  ini diharapkan bisa mengingatkan untuk semakin peduli sesama melalui sepasang mata yang dimiliki dan tidak memandang sebelah mata pada profesi apapun. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya