Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
ANUGERAH Musik Indonesia (AMI) 2016 memperkenalkan sususan pengurus terbaru yang dinakhodai Dwiki Dharmawan dengan masa bakti 2016-2020. Sejumlah perubahan terus dilakukan, mulai upaya goes digital hingga menggandeng stakeholder yang menempati posisi board of director seperti Seno M Harjo, Iman Sastrosatomo, Dian Hadi Pranowo, Once Mekel, William Chow, Toto Widjojo, hingga David Karto yang dikenal sebagai penaung band-band independen. AMI menjadi salah satu penghargaan insan musik yang bergengsi dan cukup bersejarah. Seiring dengan waktu, pelaksanaan hingga manuver-manuver yang terdapat di dalamnya memberikan daya tarik tersendiri untuk disoroti. Beberapa tahun ke belakang musisi independen sudah mulai diberi ruang dan tak lagi didominasi label-label raksasa.
Program pencatat sejarah musisi berprestasi ini sering terbentur pada kepentingan share dan rating tayangan televisi swasta sehingga banyak kalangan musisi dan pengamat menilai penghargaan yang diberikan tidak berdasar prestasi dan kualitas musiknya saja, tetapi lebih mengedepankan unsur popularitas. Kini kecurigaan dan ketakutan itu coba dieliminasi Dwiki dengan program goes digital mulai sistem punjurian hingga kategorisasi penghargaan. “Dengan cara ini panitia dan musisi bisa mendekatkan saluran karyanya untuk dinilai secara advance. Pada sidang kategorisasi nanti diharapkan, terjadi perdebatan. Bahkan tidak menutup kemungkinan ada ide kategori baru. Semisal Youtuber yang tidak punya album tapi viewers-nya banyak,” jelas Dwiki saat jumpa pers di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Senada hal itu, penyanyi sekaligus produser eksekutif label, Once Mekel, berharap masyarakat percaya kepada AMI untuk memberikan penghargaan kepada musisi yang pantas. “Saya berharap AMI lebih baik dengan goes digital,” sambungnya. Sementara itu, keterlibatan David Karto secara langsung dalam ajang ini dianggap menjadi angin segar bagi musisi jalur pinggir yang berjuang secara independen untuk mendapatkan penghargaan yang sama atas nama kualitas karya. Bagi musisi, silakan mendaftarkan karya Anda ke rumah AMI. Karya yang bisa disertakan untuk dinilai pada gelaran tahun ke-19 ini ialah karya yang diproduksi dan sudah diedarkan sepanjang rentang waktu 1 Juli 2015 sampai 30 Juni 2016. (Fik/M-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved