Babak Baru sang Anak Rimba

LUPAKAN kisah persahabatan Tarzan dengan hewan penghuni hutan. The Legend of Tarzan bercerita kehidupan si anak rimba setelah meninggalkan hutan Afrika. Bertahun-tahun hidup di London, Tarzan (Alexander Skarsgard) bersama sang istri, Jane Porter (Margot Robbie), diundang kembali masuk hutan sebagai utusan dari serikat dagang House of Commons yang ternyata memiliki kepentingan lain di balik misi mereka. Dalam ekspedisi itu, Tarzan kembali bertemu suku pedalaman yang menyelamatkannya dari kematian akibat melawan ‘saudara’ gorilanya terdahulu. Selain itu, ancaman lain datang dari dendam Chief Mbonga (Djimon Hounsou), kepala suku lain dalam hutan itu yang mengincar kematiannya.

Skarsgard mengaku sangat senang bisa memerankan tokoh yang selama ini diidolakan sang ayah, Stellan Skarsgard. “Ayah saya penggemar berat Tarzan dan kita menonton film yang diperankan Johnny Weissmuller. Jadi saya sangat senang berperan menjadi Tarzan. Saya juga ingin tahu kisah yang telah diceritakan lebih dari 100 kali dalam 100 tahun,” ujar Skarsgard yang disitat Nytimes. Film yang berdurasi 1 jam 50 menit itu mengedepankan unsur computer generated imagery (CGI). Sayangnya, adegan sedikit kurang nyata. Sang sutradara David Yates mengaku fi lm tersebut sangat menantang. “Karena kita tidak syuting di Afrika. Kami harus membawa Amerika ke sini, dan menantang untuk membuatnya nyata. Mungkin pertarungan Tarzan-Akut sangat menantang. Di luar itu sangat menarik,” ujar Yates yang sempat menjadi sutradara Harry Potter. Salah satu tokoh menarik lainnya ialah George Washington Williams yang diperankan Samuel L Jackson. Jackson berhasil mengundang humor yang cukup membantu cerita nostalgia Tarzan dengan keluarga lamanya tersebut. Film itu pun tetap berlatar belakang pemerintahan Raja Belgia, Leopold
II, yang mengeksploitasi teritorial hutan Kongo pada 1882.(Fhr/collider/M-4)