Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Platform musik dan siniar (podcast) digital Spotify resmi meluncurkan toko buku audio (audiobook) di Amerika Serikat (AS).
Associated Press melansir pada Rabu, Spotify mengumumkan inisiatif toko buku audio yang telah lama dirumorkan sebelumnya. Toko audiobook ini membawa lebih dari 300 ribu judul buku, termasuk karya-karya populer seperti "Where the Crawdads Sing" karya Delia Owens; "Becoming" karya Michelle Obama; dan "It Ends With Us" dari Colleen Hoover.
Spotify sebelumnya telah menawarkan buku audio secara terbatas, termasuk "Harry Potter and the Sorcerer's Stone" karya J.K. Rowling dan novel-novel domain publik seperti "Frankenstein" karya Mary Shelley dan "Persuasion" karya Jane Austen.
"Kami selalu percaya bahwa potensi audio tidak terbatas, dan telah mengatakan untuk sementara waktu bahwa ambisi kami adalah menjadi paket lengkap untuk kebutuhan mendengar semua orang," kata VP dan Kepala Global Audiobook dan Keamanan Konten Spotify Nir Zicherman.
"Kami melihat pasar buku audio belum dimanfaatkan secara substansial. Buku audio hanya mewakili 6 hingga 7 persen pangsa pasar buku yang lebih luas, dan kategorinya tumbuh sebesar 20 persen dari tahun ke tahun," imbuhnya.
Pada awal peluncuran ini, Spotify akan menjual buku audio secara individual, bukan secara berlangganan, dengan harga yang "bersaing" dengan penjual lain.
"Setelah menilai pengujian dan penelitian pengguna, kami menemukan bahwa penawaran awal terbaik akan memungkinkan pengguna untuk membeli buku secara individual," kata juru bicara Spotify.
Ia menilai kebijakan ini memungkinkan fleksibilitas harga dan pendengar yang lebih santai untuk mengakses buku audio dengan mudah. (Ant/OL-12)
Konser ini ingin memperkenalkan seorang Chrisye dalam mencari dan membangun karier, kehidupan, cinta, dan perjalanan kerjanya di atas panggung, melalui sentuhan musik dan narasi.
Take It Slow ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang membayangkan rasanya berkendara di malam hari dengan pasangannya sambil mendengarkan lagu slow bersama.
Gentle Agreement menceritakan tentang hasrat membara antara dua insan yang menyatu dan melebur tanpa perlu adanya sebuah status atau ikatan pasti.
Dalam Nduwur Gunung, keduanya berhasil menangkap esensi rasa sepi dan dingin yang sering dirasakan seseorang ketika berada di puncak gunung.
Single Punokawan, Don't You Worry, mengusung tema positif, dan mengingatkan pendengar untuk tidak khawatir dan tetap optimis menghadapi segala rintangan hidup.
Fabio Asher mengaku merasa bangga karena dilibatkan dalam karya terbaru Melly Goeslaw ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved