Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MISIKUS Dwiki Dharmawan memperkenalkan project baru miliknya. yakni memproduseri sekaligus mengaransemen ulang lagu “Asmara”.
Lagu ini pernah hits dalam suara Novia Kolapaking di tahun 1997, dan merupakan salah satu karya emas dari Chossy Pratama.
“Asmara” versi baru dinyanyikan Viola, yang merupakan murid Dwiki di Sekolah Musik Farabi. Lagu ini menjadi terdengar berbeda, lebih fresh dan semakin megah.
“Dari awal memilih lagu, saya minta Mas Dwiki menggarap aransemennya, saya yakin ia bisa bikin lagu ini makin keren” ungkap Viola dalam konferensi pers single ini di Hard Rock Café, Senin (14/2).
Viola sengaja memilih single “Asmara”, karena merasa jatuh cinta dengan lagu ini, bahkan sejak usia enam tahun.
“Ketika lagu ini popular, tante dan kakak-kakak setiap hari memutar rekaman kaset ini. Lirik dan lagunya nempel banget di kepala,” ujar perempuan kelahiran Jakarta, 17 Juni 1991 ini.
Viola sendiri mengaku memang hobi menyanyi sedari kanak-kanak.
“Saya hafal lagu orang dewasa, bahkan lagu-lagu dalam bahasa Inggris yang dinyayikan Celine Dion!,” ungkap perempuan berdarah Yaman-Medan ini.
Baca juga: Nadin Amizah Jadi Sutradara Video Musik Kolaborasi dengan Iwan Fals
Mau berlatih keras
Dwiki mengaku, “Tidak mudah melakukan re-aransemen sebuah lagu yang popular pada masanya, untuk dapat menjadi lagu yang disukai masyarakat lagi saat ini, sangat challenging”.
Karena itu pula, untuk bisa menampilkan Viola sempurna menyanyikan lagu ini, Viola wajib mengikuti latihan. Dwiki kemudian mendekatkannya pada coach Yandy Bronsu.
“Dua bulan saya digembleng Mas Yendy untuk bisa menyanyi seperti yang diinginkan Mas Dwiki, baru kemudian kita masuk workshop dan rekaman,” ucap Viola.
“Saya memberikan beberapa masukan juga pada Mas Dwiki, terutama pada bagian awal lagu “Asmara!” kata Viola
Menurut Dwiki, Viola yang dalam pandangannya mirip Nurafni Octavia ---penyanyi tahun 80-an yang sama-sama berasal dari Medan itu --- memang punya bakat dan semangat besar. Dan mau berlatih.
“Melihat semangat Viola, saya pernah ajak dia tampil live di acara Konser 7 Ruang. Acara itu dibuat dalam rangka memperingati hari pernikahan saya dan Ita Purnamasari, pada Oktober 2020," ungkap Dwiki
Single “Asmara” merupakan produksi perdana dari Vio Music, perusahaan milik Viola. Saat ini sudah dapat dinikmati melalui berbagai DSP (Digital Streaming Platform) diantaranya Spotify, Deezer, Langit Musik, Resso, Joox, Apple Music dan lain-lain. Video Musiknya pun sudah menayang di Youtube
Vio Music menggandeng NextArt untuk menjadi agregator. Banyak nama terlibat dalam project ini antara lain Ahmad Irfan selaku Executive Produser, bahkan penyanyi rock Ita Purnamasari yang mau turun menjadi backing vocal. “Ini pertama kali dilakukan isteriku!” ujar Dwiki
Pengamat musik Seno M Harjo mengusulkan agar Viola merilis dua single lagi di tahun ini.
“Ini penting untuk menjaga konsistensinya muncul di industri musik. Viola juga harus rajin mengelola dan menggerakan media sosial. Salah satunya mungkin boleh juga dibuat lomba nyanyi lagu “Asmara” bersama masyarakat umum via Instagram!” kata Seno. (RO/OL-09)
Single ini bukan hanya menggambarkan perjalanan karir Ry Hyori yang terus berkembang melainkan juga menceritakan lebih dalam tentang filosofi dan proses di balik penciptaan lagu tersebut.
DUO jazz Dua Empat merilis single anyar mereka berjudul Isn’t It Romantic? pada Jumat, (28/6/2024). Single tersebut akan menjadi pembuka dari album kelima mereka.
Lagu “Silakan” yang awalnya diciptakan oleh Zack The Jackman, mendapatkan sentuhan lirik dari Astrid, membuat lagu ini semakin sempurna menurut Astrid.
Taylor Swift siap merilis album studio kesebelasnya yang sangat dinantikan, "The Tortured Poets Department", diprediksi kembali meraih kesuksesan besar.
Single Kucinta Dia yang dibalut musik medium to up tempo bersuasana riang diciptakan Theja Fatasena, dengan musik digarap Cak Syarief
Ariana Grande awalnya tidak berencana merilis rekaman baru. Namun, ketika mogok terjadi, menginspirasi album ketujuhnya, "Eternal Sunshine," yang dijadwalkan rilis pada 8 Maret.
Konser ini ingin memperkenalkan seorang Chrisye dalam mencari dan membangun karier, kehidupan, cinta, dan perjalanan kerjanya di atas panggung, melalui sentuhan musik dan narasi.
Take It Slow ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang membayangkan rasanya berkendara di malam hari dengan pasangannya sambil mendengarkan lagu slow bersama.
Gentle Agreement menceritakan tentang hasrat membara antara dua insan yang menyatu dan melebur tanpa perlu adanya sebuah status atau ikatan pasti.
Dalam Nduwur Gunung, keduanya berhasil menangkap esensi rasa sepi dan dingin yang sering dirasakan seseorang ketika berada di puncak gunung.
Single Punokawan, Don't You Worry, mengusung tema positif, dan mengingatkan pendengar untuk tidak khawatir dan tetap optimis menghadapi segala rintangan hidup.
Fabio Asher mengaku merasa bangga karena dilibatkan dalam karya terbaru Melly Goeslaw ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved