I Made Mangku Pastika Tidak Mau Merasa Iba

OL/H-5
18/4/2016 05:30
I Made Mangku Pastika Tidak Mau Merasa Iba
(ANTARA)

GUBERNUR Bali, I Made Mangku Pastika, 64, mengaku selama ini banyak orang yang melobi dirinya untuk masuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

"Terus terang, ada ribuan pelamar yang datang ke saya. Bahkan, orangtuanya datang bertemu langsung dengan saya. Setelah ngobrol, ujung-ujungnya menyerahkan map lamaran kerja menjadi PNS. Ada yang melalui saya sendiri, ada yang melalui staf, ajudan, dan sebagainya," ujarnya di Denpasar, Sabtu (16/4).

Pastika secara terbuka mengaku seluruh lamaran itu dikeret dan dihancurkan dengan mesin pemotong kertas sehingga hancur berkeping-keping.

"Lebih baik saya tidak membaca map-map itu. Langsung saya suruh hancurkan dengan mesin pemotong kertas, dikeret saja. Kalau saya baca, pasti jatuh rasa iba saya kepada mereka. Satu saja kalau saya melayaninya, akan muncul ribuan pelamar lain."

Sebenarnya, dirinya merasa sedih dengan banyaknya lamaran yang masuk.

Namun, ia tetap berpegang pada aturan dan prinsip. Itulah sebabnya ia ingin membuka lapangan pekerjaan.

"Makanya saya sangat tidak setuju kalau ada politisi yang mengatakan setop investasi di Bali karena alasannya terlalu kelebihan kapasitas," tutupnya.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya