Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PEMAIN sinetron Victoria Nasya Marcella Tedja, 19, kini mulai merambah dunia film.
Film pertama yang akan dibintanginya ialah Abdullah dan Takeshi yang akan tayang di bioskop pada 24 Maret 2016.
Dalam film itu, dirinya akan beradu peran dengan komika Kemal Palevi, 26, dan Dion Wiyoko, 30.
Nasya mengaku mengambil peran dalam film itu membuatnya naik kelas.
"Sebelumnya kan saya main di banyak sinetron. Ini film pertama saya dan menjadi pemeran utama perempuan," kata Nasya saat hadir di Media Indonesia, beberapa saat lalu.
Dalam film itu, dirinya berperan sebagai Indah yang diperebutkan dua lelaki unik yang tertukar, Abdullah dan Takeshi.
"Ini film yang membawa isu perbedaan kultur dengan gaya komedi karena keduanya seperti tertukar. Abdullah secara fisik justru sipit dan Takeshi malah seperti orang Arab," jelas dia.
Nantinya, film bakal menceritakan kedua lelaki itu pergi ke Jepang untuk mencari identitas mereka dan membuktikan apakah mereka tertukar atau tidak.
Selama empat hari menjalani syuting di Jepang, Nasya merasa tidak mengalami kesulitan.
"Bikin visa cepat prosesnya dan kebetulan sedang enggak hujan meskipun dingin dan banyak angin. Syutingnya juga berlatar eksterior Jepang. Jadi, bagus juga pemandangannya," katanya.
Dia mengaku sempat juga berjalan-jalan menikmati indahnya Jepang seusai pengambilan gambar.
Salah satu tempat yang dikunjungi ialah Akibara.
"Ini kerja sekaligus liburan, tidak berat. Jadi, tetap senang," akunya.
Peran Indah juga tidak terlalu sulit untuk dipelajari karena sebagian besar merupakan kebiasaan dirinya sehari-hari.
"Indah itu remaja. Saya juga remaja. Usia baru masuk kuliah. Up date dengan media sosial itu seperti saya memerankan diri sendiri," kata perempuan berdarah Belanda itu.
Meski demikian, dirinya mengaku saat ini masih menunda untuk kuliah dengan alasan kesibukan. Hal itu dilakukannya karena ingin fokus di dunia hiburan.
"Saya akan kuliah, mungkin di luar negeri untuk ambil psikologi atau komunikasi. Itu dua hal yang menarik perhatian saya saat ini," jelas Nasya.
Dia juga menegaskan tidak ingin membuang-buang uang jika memang belum terlalu ingin berkuliah karena bisa putus di tengah jalan.
Berguru kepada semua orang
Bermain di film layar lebar membuatnya harus belajar banyak hal baru dan beradaptasi.
"Nilai tambah di film ini ialah mengeksplorasi akting. Di sinetron akting tidak terlalu diperhatikan, tidak ada coaching, latihan, dan reading sampai berhari-hari," kata dia.
Dia juga mengaku banyak belajar dari orang yang dijumpainya.
"Saya banyak tanya dan belajar pada siapa saja yang saya jumpai. Yang tersulit adalah membangun chemistry," katanya.
Dengan berperan di film, dirinya mulai menonton film Indonesia yang sebelumnya tidak pernah dilakukannya.
"Saya baru aktif nonton di bioskop sejak tiga bulan lalu. Sebelumnya hanya nonton melalui televisi," akunya.
Namun, melalui peran pertamanya, dia ingin kariernya di dunia film menanjak dan mendapatkan kesempatan bermain dalam film kelas festival. (H-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved