Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
MENYAMBUT bulan Ramadan dan Idul Fitri 1445 H, jenama Polire mengeluarkan koleksi busana terbaru bertema Puasa & Pesona, pada Jumat (1/3). Polire yang diproduksi PT Fashion Global Sejahtera menyajikan modest fashion dengan warna-warna soft, beralih dari warna sage yang menjadi tren pada Ramadan dan Idul Fitri tahun lalu.
Peluncuran koleksi terbaru Polire yang digelar di QuickGlam, Kemang, Jakarta Selatan tersebut dihadiri Sri Suparni Bahlil, istri Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
“Saya sangat bangga dengan Polire. Ini adalah brand lokal yang koleksinya sangat bagus,” kata Sri Suparni Bahlil dalam sambutannya.
Baca juga : Ini Prediksi Tren Busana Muslim pada Ramadan 2024
Mengaku sudah mengenakan koleksi Polire, Sri Suparni Bahlil menilai Polire menjadi salah satu dari sederetan produk fashion lokal yang sangat popular. Karena itu meski brand ini baru dibangun sejak pertengahan 2022, namun hingga kini Polire sudah memiliki 12 cabang dan merambah banyak mall termasuk e-commerce di sejumlah kota seperti Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya, Makasar dan lainnya.
“Ini adalah sebuah pencapaian yang sangat membanggakan. Semoga dapat menginspirasi pengusaha lain,” tambahnya.
Ia berharap ke depan, Polire tidak hanya bermain di pasar lokal tetapi bisa merambah pasar dunia. Dengan demikian, Indonesia tidak lagi menjadi target market internasional tetapi dapat memproduksi sendiri dengan mutu dan kualitas yang tidak kalah dengan jemana terkenal di dunia.
Baca juga : Inspirasi Gaun Mewah ala Eropa Klasik dalam Koleksi Dewi Permata
“Saya juga berharap keberhasilan Polire ini bisa ditularkan ke pelaku-pelaku UMKM, sehingga Polire berkontribusi dalam menggerakkan ekonomi rakyat,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, founder sekaligus CEO PT Fashion Global Sejahtera, Susi Ginting mengatakan brand Polire dibangun tepatnya pada pertengahan tahun 2022. Meski tergolong baru, ia bersyukur produk Polire diterima pasar dengan sangat baik. Terbukti, dalam kurun dua tahun, Polire telah memiliki 12 cabang di berbagai kota dan hadir di beberapa mall ternama.
Selain mengikuti tren pasar, Polire menerapkan strategi bisnis dengan memanfaatkan momen-momen khusus seperti Ramadan dan Idul Fitri termmsuk tahun ini.
“Kami ingin selalu hadir dalam momen-momen penting wanita Indonesia. Karena itu menjelang Ramadan dan Idul Fitri, Polire meluncurkan koleksi khusus yang didesain mewah, elegan, smart dan trendy yang cocok untuk menunjang kegiatan silaturahmi pada momen Idul Fitri,” tambah Susi.
Koleksi Raya Polire ini hadir dengan warna dan model yang lebih bervariasi. Bahan yang dominan digunakan adalah katun dan juga mengandalkan tekstur kain. Selain itu, warna dominan koleksi di sejumlah kota juga berbeda, tergantung karakteristik masyarakat di kota tersebut.
Empat jenama modest fashion Indonesia, Satinese, Visola, Hafitaini, dan Hijaberlin, akan menampilkan koleksi khusus yang dipersiapkan untuk acara bergengsi tersebut.
HARI bumi yang jatuh setiap tanggal 22 April menjadi pengingat pentingnya kontribusi menjaga kelestarian bumi. Salah satunya dengan mendukung fashion berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Koleksi busana ini tampil dengan warna-warna earth tone dan siluet feminin, cocok untuk para perempuan yang ingin tampil anggun.
Koleksi Go Outside meluncurkan 3 kategori produk yaitu Go Outside - City, Go Outside - Nature dan Go Outside - Beach.
Tahun ini, Aleza mempersembahkan 10 koleksi apparel, ditambah dengan koleksi-koleksi pelengkap seperti prayer set, hand bag, dan hampers.
Hasil dari partisipasi kegiatan selama bulan Ramadan sebesar Rp50 juta disumbangkan kepada YPAC (Yayasan Penyandang Anak Cacat) Jakarta.
Chief Marketing Officer Lion Parcel, Kenny Kwanto, mengungkapkan pihaknya berhasil mencatatkan pertumbuhan 40% tonase pengiriman pada periode Ramadan lalu.
Angka pertumbuhan 5% di tiga bulan kedua tahun ini diperkirakan bakal sulit tercapai.
BPS mengungkapkan inflasi pada April 2024 yang bertepatan dengan momen Lebaran menjadi yang terendah dalam kurun tiga tahun terakhir.
Tradisi Halal Bihalal menjadi waktu yang spesial bagi umat Muslim untuk berkumpul, bermaaf-maafan, dan mempererat hubungan setelah menjalani bulan Ramadan.
Konsumsi Avtur sempat melonjak selama puncak arus mudik Lebaran yang terjadi pada 5-7 April dan puncak arus balik Lebaran pada 15 April.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved