Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PT Jasa Marga (Persero) melalui anak usahanya PT Jasa Marga Semarang Batang (JMSB) menerima pinjaman sindikasi senilai Rp1,87 triliun dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan PT Bank Sentral Asia, Tbk.
Dana itu ditujukan untuk membiayai pembebasan lahan ruas tol Semarang-Batang yang saat ini sudah mencapai 75%. Bank Mandiri dan BCA sama-sama mengucurkan Rp935 miliar.
"Sebetulnya yang dibutuhkan Rp4,7 triliun untuk pembebasan lahan. Tapi yang disetujui Rp1,87 triliun. Jadi sisanya ditalangi dulu sama JMSB," ujar Direktur Utama JMSB Batang Saut P Simatupang di Jakarta, Rabu (29/3).
Disebut dana talangan, lantaran Tol Semarang-Batang sebetulnya merupakan proyek strategis nasional yang pembebasan lahannya merupakan tanggung jawab Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
Namun, diketahui, pembebasan lahan tol Semarang-Batang sudah terlambat dari target semula Desember 2016 lalu lantaran alotnya negosiasi. Pembiayaan dibutuhkan untuk menalangi terlebih dahulu biaya pembebasan lahan sebelum dilunasi oleh LMAN.
Saut mengungkapkan sebelum disetujuinya sindikasi itu, pembebasan 75% lahan tol dilakukan dengan dana talangan para pemegang saham senilai Rp4 triliun.
Karena itu sebagian besar dana sindikasi yang dikucurkan tersebut nantinya untuk membayarkan terlebih dahulu kewajiban JMSB kepada para pemegang saham. Nilai itu belum termasuk nilai konstruksi yang mencapai Rp6,5 triliun sehingga nilai proyek secara keseluruhan mencapai Rp11,1 triliun.
SVP Corporate Banking Bank Mandiri Dikdik Yustandi mengatakan sindikasi dana talangan itu hanyah permulaan saja yang dipastikan akan lunas dalam tenor kurang dari 1 tahun. "Saat ini kita lagi arrange sindikasi untuk proyeknya, nilai (sindikasinya) sekitar Rp7,7 triliun," ujar Dikdik.
Tol Semarang-Batang, menurut Dikdik, ialah salah satu dari 6 proyek yang masuk dalam rencana penyaluran pembiayaan infrastruktur Bank Mandiri dengan nilai total Rp62 triliun. Dikdik juga mengungkap proyeksinya penyaluran pembiayaan akan terealisasi 70% dari nilai total pada kuartal II dan III tahun ini.
"Kita lagi kejar proyek Semarang-Batang, Pandaan-Malang, Balikpapan-Samarinda,Manado-Bitung, Jl Raya Cikampek dan Jawa Timur-Pasuruan totalnya itu Rp62 triliun, total pembiayaannya 70%," ungkap Dikdik. (X-12)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved