Wadah Makanan Halal Medina Ramaikan Pasar

PILIHAN produk halal kini semakin bertambah. Salah satunya kehadiran produk wadah makan dan minum (foodware) yang berlabel halal. Rangkaian produk bermerek Medina itu terbuat dari plastik. Produk tersebut diklaim sebagai foodware besertifikasi halal pertama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Tanah Air. "Kehalalan wadah makanan dan minuman menjadi perhatian kami. Sebab, saat makanan ditempatkan di wadah, ada kontak antara wadah dengan makanan dan minuman yang akan kita konsumsi.

Selama kontak terjadi, bisa saja ada zat-zat dari wadah yang berpindah ke makanan dan terkonsumsi oleh kita, terutama ketika dipakai untuk menyimpan makanan panas," ujar General Manager Marketing Communication Medina, Dewi Hendrati, pada acara peluncuran produk tersebut di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Ia menjelaskan proses sertifikasi halal oleh MUI butuh waktu cukup panjang, yaitu sejak 2015. Sebab, pada proses sertifikasi itu beragam aspek diperiksa. "Mulai pemilihan bahan, proses produksi, fasilitas pabrik, tempat penyimpanan, hingga distribusinya. Semua harus memenuhi kriteria halal dan higienis, tidak terkontaminasi najis."

Dewi menambahkan, produk Medina juga menekankan faktor keamanan dengan pemilihan bahan yang terbebas dari bahan kimia berbahaya. Pada tahap awal, pihaknya merilis 19 ragam wadah, mulai tempat bekal makanan, botol dan gelas air minum, mangkuk, sampai stoples. "Kami menunjuk Dusdusan sebagai sole distributor, dengan sistem pembelian secara online," tambahnya.