Ekonomi Ditargetkan Naik 6,1% Tahun Depan

Ant/E-1
16/3/2017 06:21
Ekonomi Ditargetkan Naik 6,1% Tahun Depan
(MI/Panca Syurkani)

PRESIDEN Joko Widodo menargetkan pertumbuhan ekonomi pada 2018 berkisar 5,4% hingga 6,1% sebagai wujud bahwa rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) disusun dengan optimisme yang realistis dan kredibel.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan pengantar dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara Jakarta, kemarin.

Sidang tersebut mengambil topik Kapasitas fiskal (resource envelopes) dan pagu indikatif RAPBN tahun 2018 dan peningkatan peringkat ease of doing business (EODB) tahun 2018.

"Saya ingin menekankan beberapa hal, pertama RAPBN 2018 disusun dengan semangat optimisme, tapi harus realistis dan kredibel sejalan dengan perbaikan ekonomi dunia. Kita juga harus berani meningkatkan target pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4% hingga 6,1%," katanya.

Untuk itu, kata dia, semua kementerian harus bekerja keras dan melakukan langkah konkret untuk mewujudkan target tersebut.

Presiden meminta jajarannya agar tidak bekerja monoton, linier, atau 'business as usual'.

Ia juga menekankan pada pen-tingnya meningkatkan rasio perpajakan terhadap PDB menjadi sekitar 11%.

Selain itu Presiden ingin agar dilakukan penajaman program prioritas sehingga setiap program betul-betul mendorong produktivitas serta mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan investasi.

"Dan untuk investasi, karena kapasitas fiskal yang terbatas sehingga investasi tidak bisa tergantung pada pemerintah."

Oleh karena itu, sumber-sumber investasi sebagian besar harus berasal dari swasta dan BUMN atau mencapai 70%-80%.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya