Revaluasi, Bank Jateng jadi BUKU III

Fathia Nurul Haq
07/11/2016 18:09
Revaluasi, Bank Jateng jadi BUKU III
(Ist)

BANK Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) segera melakukan penyetoran modal untuk mengubah kelompok usahanya menjadi Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) III.

Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno menguraikan tambahan modal Bank Jateng itu mayoritas diperoleh dari revaluasi aset.

"Revaluasi aset sekitar Rp1 triliun lebih. (Ada juga) dari pemilik saham Rp250 miliar," urai Supriyatno saat ditemui di Jakarta, Senin (7/11).

Menurut Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/26/PBI/2012 tanggal 27 Desember 2012 tentang Kegiatan Usaha dan Jaringan Kantor Berdasarkan Modal Inti Bank, modal inti yang diperlukan untuk menjadi BUKU III ialah Rp5 triliun. Sedangkan BUKU II hanya perlu memiliki modal inti antara Rp1 triliun dan Rp5 triliun.

Per 31 Maret 2016, Bank Jateng sendiri tercatat memiliki total modal sebesar Rp4,22 triliun (konsolidasi).

"Tahun ini, kita akan ada untuk setoran modal. (Modal inti) Bank Jateng meningkat dari revaluasi aset. Ini meningkatkan permodalan. Tahun ini, Bank Jateng bisa mencapai BUKU III," jelas Supriyatno. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya