Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
KEBUTUHAN kabel power (kabel listrik) dan fiber optic (serat optik) di Tanah Air masih tinggi dan terus meningkat setiap tahun. Tercatat, untuk kebutuhan pembangunan jaringan telekomunikasi serat optik dibutuhkan sebanyak 5,4 juta homepass per tahun.
Berangkat dari itu, PT Voksel Electric, sebagai pabrikan utama kabel listrik dan telekomunikasi terus menggenjot kapasitas produksi. Untuk produksi power cable aluminium sekitar 6.000 ton per bulan, power cable-copper 2.000 ton per bulan. Adapun untuk fiber optic cable, Voksel menyerap pemakaian fiber core sebanyak 150.000 sckm per bulan.
Di sisi lain, seiring peraturan pemerintah untuk kebutuhan industri listrik dalam negeri dengan penggunaan produksi dalam negeri secara optimal, saat ini Voksel Electric memperoleh Sertifikat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dengan pencapaian TKDN hingga 95%.
"Konten lokal menjadi salah satu kekuatan kami terutama untuk produk konduktor yang berkaitan langsung dengan proyek transmisi 46.000 KMS terkait program 35.000 MW dan produk konduktor kami sudah mencapai TKDN 95%," ujar Presiden Direktur PT Voksel Electric David Lius di Jakarta, Jumat (14/10).
Saat ini, kata dia, segmentasi pasar kabel listrik Voksel terbesar ialah PT PLN diikuti beberapa perusahaan BUMN dan kontraktor swasta lokal serta internasional. Adapun untuk pasar ritel, Voksel menguasai sekitar 30%-40%.
Selain pasar dalam negeri, Voksel juga membidik pasar ekspor. Volume kabel listrik yang diekspor pernah mencapai 40% dari total penjualan dalam beberapa tahun terakhir dengan negara tujuan antara lain Brunei Darussalam, Filipina, Singapura, Malaysia, dan Thailand. Adapun untuk serat optik, saat ini, pasar terbesar Voksel ialah PT Telkom Indonesia yaitu 70% dan non-Telkom sebesar 30%. (RO/OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved