Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DAMPAK Ramadan dan Lebaran kali ini diperkirakan akan berkontribusi terhadap perekonomian triwulan I 2024 di kisaran 0,14% hingga 0,25% poin. Dengan demikian, ekonomi pada tiga bulan pertama tahun ini diproyeksikan mampu tumbuh di kisaran 5% hingga 5,1%.
"Kami masih lihat pada triwulan I 2024 ekonomi Indonesia cukup berpeluang untuk tumbuh di kisaran 5% hingga 5,1%," ujar ekonom Bank Permata Josua Pardede melalui keterangan tertulis yang diterima, Rabu (10/4).
Beberapa faktor yang mendorong pertumbuhan ekonomi tersebut ialah meningkatnya belanja pemerintah, terutama terkait bansos dan pelaksanaan pemilu. Itu terlihat dari belanja negara sampai dengan 15 Maret 2024 yang tercatat naik 18.1% secara tahunan.
Baca juga : 5 Tips Kelola THR dengan Bijak
Itu juga didukung dengan adanya low-base effect dari kinerja ekonomi di triwulan I 2023 karena periode Ramadan bergeser dari April pada tahun lalu di triwulan II menjadi Maret pada tahun ini triwulan I.
Josua menambahkan, tren inflasi yang meningkat akibat kenaikan harga pangan dapat menghambat pertumbuhan ekonomi di triwulan I 2024 lantaran mengganggu konsumsi masyarakat.
Namun menurutnya ada faktor Tunjangan Hari Raya (THR), bonus, hingga kenaikan gaji yang dinilai dapat menahan penurunan daya beli, utamanya masyarakat kelas menengah.
"Tentunya pemerintah harus mulai mendesain kebijakan untuk membantu daya beli kelas menengah dan segera dapat menurunkan inflasi pangan," terangnya.
"Karena jika tidak, maka kemungkinan momentum Ramadan dan Lebaran di mana tidak hanya primer, melainkan konsumsi sekunder dan tersier akan naik, bisa menjadi terganggu karena faktor inflasi pangan," tambah Josua. (Z-6)
Hasil dari partisipasi kegiatan selama bulan Ramadan sebesar Rp50 juta disumbangkan kepada YPAC (Yayasan Penyandang Anak Cacat) Jakarta.
Chief Marketing Officer Lion Parcel, Kenny Kwanto, mengungkapkan pihaknya berhasil mencatatkan pertumbuhan 40% tonase pengiriman pada periode Ramadan lalu.
Angka pertumbuhan 5% di tiga bulan kedua tahun ini diperkirakan bakal sulit tercapai.
BPS mengungkapkan inflasi pada April 2024 yang bertepatan dengan momen Lebaran menjadi yang terendah dalam kurun tiga tahun terakhir.
Tradisi Halal Bihalal menjadi waktu yang spesial bagi umat Muslim untuk berkumpul, bermaaf-maafan, dan mempererat hubungan setelah menjalani bulan Ramadan.
Konsumsi Avtur sempat melonjak selama puncak arus mudik Lebaran yang terjadi pada 5-7 April dan puncak arus balik Lebaran pada 15 April.
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyalurkan bantuan berupa paket logistik untuk anak yatim dan kaki palsu bagi kaum difabel.
JEMAAH An Nadzir di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menggelar lebaran Idul Adha lebih dulu dari lebaran yang ditetapkan pemerintah.
Anggota Ombudsman Hery Susanto membeberkan fakta-fakta terkait karut marutnya pengelolaan program Mudik Gratis Lebaran 2024 dengan moda bus.
Harga daging sapi masih kisaran Rp115 ribu dan daging ayam yang bertahan pada harga Rp34 ribu per kg.
GULA pasir langka dan sulit dicari di toko dan retail di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar). Hampir sebulan usai Lebaran, gula pasir langka dan sulit didapatkan baik di toko dan retail di Kota Depok.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved