Mandiri Dukung MCI Kembangkan Bisnis Pelaku Usaha Fintech

Anastasia Arvirianty
30/8/2016 09:58
Mandiri Dukung MCI Kembangkan Bisnis Pelaku Usaha Fintech
(Antara)

PT Bank Mandiri Tbk telah menjalin komitmen lebih dalam bersama anak usaha mereka yakni Mandiri Capital Indonesia (MCI) guna mendukung pelaku usaha rintisan (startup) yang memanfaatkan teknologi untuk menyediakan layanan keuangan atau FinTech dalam mengembangkan bisnis.

MCI merupakan perusahaan patungan di bidang pembiayaan investasi (venture capital) yang dimiliki Bank Mandiri (99%) dan Mandiri Sekuritas (1%).

MCI ini akan melakukan penyertaan modal pada perusahaan startup di bidang fintech yang memiliki risiko tinggi sehingga kesulitan memperoleh pinjaman perbankan.

“Kami melihat pelaku usaha fintech, termasuk mereka yang masih startup, sebagai sebuah peluang yang baik untuk berkolaborasi demi memberikan layanan keuangan terbaik dan paling efisien bagi nasabah,” ungkap Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo dalam perhelatan Indonesia Fintech Festival & Conference (IFFC) 2016 di Tangerang, Selasa (30/8).

Menurut Kartika, kehadiran Mandiri Capital Indonesia menjadi bukti keseriusan perseroan dalam mendukung pengembangan fintech di Tanah Air.

Sementara itu, Direktur Utama Mandiri Capital Indonesia Eddi Danusaputro mengatakan, pihaknya mengelola dana sebesar Rp500 miliar untuk disalurkan kepada startup fintech yang potensial.

“Untuk itu, kami juga bersinergi dengan stakeholder lain, yakni Indigo Telkom Indonesia dan ActionCoach dalam menciptakan startup yang potensial melalui program Mandiri Inkubator Bisnis,” tutur Eddi di kesempatan yang sama.

Melalui inkubator tersebut, nantinya selama enam bulan peserta akan mendapatkan teori dan aplikasi terkait pemahaman dan kemampuan teknis dalam mengelola bisnis, kedisiplinan dalam mengeksekusi rencana bisnis serta kemampuan dalam menganalisa strategi dan peluang pengembangan bisnis.

“Inkubator tersebut merupakan bentuk kontribusi perseroan secara non-finansial dalam turut serta menciptakan iklim usaha yang kondusif bagi sektor ini,” tandas Eddi. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya