Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
GUNA menyediakan proses pinjam-meminjam yang cepat dan mudah, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) menjalin kerja sama dengan startup PT Investree Radhika Jaya dalam hal cash management.
Chief Information Officer (CIO) Danamon Mary James menyampaikan, melalui kerja sama itu, pihaknya akan membantu Investree mempertemukan pemberi pinjaman dengan peminjam secara daring, dengan memberi manfaat proses yang semakin mudah, cepat, dan transparan.
“Semua dilakukan melalui platform peer-to-peer market place yang dihadirkan Investree,” tutur Mary di ICE BSD, Tangerang Selatan, kemarin.
Mary pun menambahkan, kerja sama itu juga membuka kesempatan bagi perusahaannya untuk bergabung dengan institusi fintech lainnya di Indonesia. “Inisiatif ini akan menekankan komitmen kami dalam mendukung pemerintah menyukseskan inklusi keuangan di Indonesia.”
Co-founder dan Chairman Investree Adrian A Gunadi menambahkan, kerja sama tersebut dinilai akan semakin memudahkan masyarakat yang membutuhkan dana, tetapi tidak terjangkau bank.
Ia menjelaskan Investree ialah startup dengan platform memberikan pinjaman langsung kepada peminjam usaha menengah dan individual (karyawan) atau disebut peer to peer marketplace.
Dua produk Investree ialah pembiayaan tagihan perusahaan (financing invoice) dan pembiayaan karyawan (employee financing). Investree menyasar konsumen yang belum dijangkau perbankan.
“Sebagai peer to peer lending market place, kami hadir dengan teknologi yang disertai manajemen risiko yang sudah diperhitungkan. Kami menggunakan sistem host-to-host secara real time,” tuturnya.
Adrian menjelaskan pihaknya menargetkan dana kelolaan tumbuh menjadi Rp100 miliar di periode Juni 2016-Juni 2017.
Hingga saat ini, startup kategori financial technology (fintech) itu mengelola dana Rp17 miliar sejak beroperasi Oktober tahun lalu. Dari Rp17 miliar dana kelolaan Investree, kata dia, sebanyak Rp12 miliar sudah lunas alias dibayar peminjam dalam kurun 6 bulan terakhir.
Saat ini Investree memiliki 600 pemberi pinjaman (lenders) dan 150 peminjam (borrowers). Minimal nominal lenders ditentukan, yakni Rp5 juta-Rp25 juta. “Hasil investasi kami 18% per tahun dengan potensi kredit macet 0%,” ujar Adrian. (Arv/E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved