Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEORANG solopreneur sekaligus Direktur Pengembangan Bisnis di salah satu grup media terbesar di Indonesia, Iwet Ramadhan berbagi pengalaman inspiratif bagaimana memasarkan dan menjual dalam dunia kreatif.
Pada acara SEMASAQU, baru-baru ini, yang digelar kolaborasi Bank Saqu dan Semasa. Storytelling dan packaging menarik, menurut Iwet, merupakan strategi pemasaran yang efektif terutama bagi produk kreatif.
Iwet menyoroti masalah umum yang sering dialami di kalangan orang kreatif yaitu ketakutan untuk 'jualan'. “Banyak orang kreatif yang saya temui rikuh/segan buat ‘jualan’," kata Iwet dalam keterangan pers, Rabu (13/12).
Baca juga: Pevita Pearce Beri Trik Hyperfocus Capai Kesuksesan sebagai Solopreneur
Namun, Iwet menekankan bahwa mengatasi ketakutan ini adalah kunci untuk berhasil dalam bisnis kreatif.
Iwet menyarankan agar orang kreatif memfokuskan diri pada cerita di balik produk mereka. “Dalam setiap produk JKTCreative, ada cerita tentang pemberdayaan ibu-ibu di rusun yang kami latih untuk membatik dan menjahit," jelasnya.
"Ini bukan hanya tentang menjual produk, tetapi juga tentang menjual cerita dan misi di baliknya,” jelas Iwet.
Selain membuat packaging yang menarik, Iwet juga sangat mendorong orang kreatif untuk memastikan produk yang dijual juga inovatif dengan kualitas tinggi.
Mengawali karier sebagai penyiar radio, Iwet berkembang menjadi sosok yang berkecimpung di banyak bidang kreatif.
Baca juga: Dari Kuli Angkat Koper di Hotel, Kini Sapto Popo Sukses Jadi Pengusaha Parfum
Dari bisnis fesyen dengan brand Citahariini hingga agensi kreatif, sambil menjalankan peran sebagai Direktur di salah satu grup media di Indonesia.
Perjalanannya di dunia kreatif membuktikan pentingnya beradaptasi dan mencari solusi inovatif dalam berbagai situasi.
Perencanaan Keuangan yang Matang
Dalam hal pengelolaan keuangan, Iwet menekankan pentingnya rencana keuangan yang matang. “Membuat anggaran dan memprioritaskan pengeluaran sangat penting,” ujarnya.
Ia juga membagikan pengalamannya menggunakan Bank Saqu yang membantunya mengatur keuangan bisnis dengan efisien.
Baca juga: Kewirausahaan Harus Ditumbuhkan di Kalangan Muda sejak Dini
Mengenai pengalamannya dengan Bank Saqu, Iwet mengatakan bahwa ia Saya awalnya menemukan Bank Saqu melalui iklan di media sosial.
“Fitur-fiturnya yang inovatif, seperti kemudahan membuat pos-pos keuangan dan pengelolaan transaksi online, sangat membantu saya dalam mengelola keuangan bisnis dan pribadi,” ujarnya.
“Kreativitas dan penjualan bisa saling mendukung. Jadilah terbuka terhadap ide baru, fokus pada kebutuhan pelanggan, dan selalu beradaptasi dengan perubahan,” tutup Iwet
Kelas Solopreneur ini tidak hanya memberikan wawasan tentang mengatasi ketakutan dalam 'jualan' bagi orang kreatif, tetapi juga menekankan pentingnya pengelolaan keuangan yang efisien, di mana Bank Saqu bisa menjadi pilihan yang tepat bagi para solopreneur. (S-4)
Perempuan diyakini telah membawa inovasi dan perubahan dalam dunia entrepreneur.
Di tengah kondisi rakyat Indonesia yang membutuhkan protein untuk mengatasi stunting, potensi kekayaan harus dimanfaatkan optimal.
Program “Indonesia On-Chain”, menunjukkan contoh nyata dari kewirausahaan dan strategi untuk menumbuhkan pola pikir kewirausahaan di kalangan generasi muda.
Pameran memiliki beberapa tujuan yakni meningkatkan visibilitas dan apresiasi atas produk kreatif lokal lewat berbagai media.
Diperlukan entrepreneur andal agar dapat menciptakan peluang kerja baru, mengurangi tingkat pengangguran, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
AKI menjadi wadah bagi pelaku ekraf masuk ekosistem, membangun jejaring dan database, ajang publikasi dan promosi, serta memperluas pasar.
Dengan wawasan baru dari workshop, para mitra dapat menjaga cita rasa dan value daging sampai ke pelanggan.
KOR-ASEAN K-Content BizWeek 2024 mempertemukan para pelaku usaha industri kreatif di Korea Selatan, Indonesia, Singapura, Malaysia, Filipina dan Australia.
Pelatihan itu menyasar perusahaan yang memiliki concern terhadap pengembangan talentanya, dan dirancang khusus untuk mengasah hard skill yang diperlukan dalam dunia bisnis.
hardisk eksternal terbaik dengan daya tahan tinggi hingga bertahun-tahun, pilihan kapasitas lengkap dan harga yang variatif
Berkat konsistensi dan kecintaan terhadap kuliner, Michelle Ongko dan Olivia berhasil membuktikan bisnis kuliner mereka mampu bertahan di tengah gempuran tren kuliner ‘kekinian’.
Pertemuan para pengusaha perempuan ini mengangkat tema “Womenpreneur Go Global” yang membahas tentang pentingnya memperluas jangkauan pasar ke ranah global dalam mengembangkan bisnis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved