Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PASAR kendaraan multiguna yang sesuai kebutuhan konsumen domestik terus berkembang seiring meningkatnya daya beli masyarakat. Bagi produsen kendaraan seperti PT Astra Daihatsu Motor (ADM), hal itu bakal menjadi salah satu langkah penetrasi pasar sekaligus efisiensi juga peningkatan penyerapan tenaga kerja lokal.
“Kami secara bertahap tengah mengembangkan produksi mobil lokal, yang komponennya paling tidak 99% dari Indonesia,” ujar Direktur Utama ADM Sudirman Maman Rusdi di sela kunjungan ke pabrik ADM, di Karawang, Jawa Barat, kemarin.
Salah satu strategi yang akan dilakukan pihaknya ialah menjaring lebih banyak usaha kecil menengah (UKM) sebagai pemasok komponen yang dibutuhkan.
“UKM tersebut tidak terbatas, terbuka bagi seluruh UKM yang memenuhi standar dan kualitas yang diinginkan ADM, baik yang berada dalam binaan Astra, si induk usaha, maupun yang bukan binaan Astra,” bebernya.
Saat ini, sudah ada 111 UKM yang dilibatkan menjadi penyuplai komponen dan termasuk di 1.270 perusahaan penyuplai lapis kedua dan 254 perusahaan penyuplai lapis pertama.
Dengan begitu, Sudirman mengklaim jumlah tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang diserap ADM sudah mencapai 94%, dan secara bertahap akan dikembangkan menjadi 99%. “Paling tidak pada 2019 mendatang, mobil lokal tersebut sudah bisa diwujudkan,” tuturnya.
Namun, ia pun mengakui cukup sulit untuk mencapai 100% komponen mobil berasal dari lokal, sebab ada beberapa komponen yang di Indonesia belum mumpuni untuk produksi dan malah semakin mahal apabila diproduksi sendiri di dalam negeri. “Sehingga mau tidak mau komponen tersebut mesti diimpor. Komponen tersebut ada di sistem transmisi,” jelasnya.
Produksi naik 12,46%
Head of Corporate Planning Division Rudy Ardiman memaparkan dari segi kinerja, secara year to date (ytd), penjualan ADM sampai pada Juli 2016 mencapai 100.199 unit, dengan 206 unit di antaranya diekspor. “Untuk tingkat produksi, sampai periode yang sama, 264.441 unit,” kata Rudy.
Secara month to month (mtm), jumlah produksi mengalami peningkatan 12,46% ketimbang periode Juni 2016 sebesar 235.142 unit. Sementara itu, volume penjualan juga meningkat 11,94% ketimbang Juni 2016 sebesar 89.510 unit.
“Semuanya terjaga dengan baik meski pasar domestik sedikit melemah,” jelasnya.
Di sisi lain, Kementerian Perindustrian akan memacu pengembangan industri logam berbasis sumber daya lokal.
“Bahan baku yang melimpah itu peluang meningkatkan daya saing produk industri dalam negeri,” ujar Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam siaran pers di Jakarta, kemarin.
Industri logam akan dijadikan mother of industry, sebab produk logam dasar jadi bahan baku utama industri otomotif, maritim, elektronika, mesin, dan peralatan pabrik. “Salah satu yang perlu dikembangkan logam rare earth atau tanah jarang,” imbuhnya. (E-4)
arvirianty@mediandonesia.com
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved