PLN Buka Tender Proyek 35 Ribu MW

Tesa Oktiana Surbakti
12/8/2016 17:46
PLN Buka Tender Proyek 35 Ribu MW
(MI/Panca Syurkani)

PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) terus mendorong realisasi mega proyek 35 ribu mega watt (MW). Untuk mendukung terwujudnya proyek tersebut PLN kembali membuka tender empat empat proyek IPP (Independent Power Producer) yang kali ini berfokus menyokong elektrifikasi di wilayah Sumatera dan Kalimantan.

Keempat proyek tersebut ialah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bangka-1 (2 x 100 MW), PLTU Kalselteng-3 (2 x 100 MW), PLTU Kaltim-3 (1 x 200 MW), PLTU Kaltim-6 (1 x 200 MW).

Manager Senior Public Relations PLN Agung Murdifi mengemukakan tahap Pra-Kualifikasi Dokumen dibuka 11-25 Agustus 2016. Peserta lelang akan melewati proses seleksi yang kompetitif, sehingga harus memiliki pengalaman yang mumpuni dalam membangun pembangkit. Kriteria kualifikasi didasari pada sejumlah kategori yang secara substansial merepresentasikan kemampuan peserta tender dalam mengembangkan proyek IPP, serta memiliki kekuatan finansial.

"Keempat proyek itu masuk dalam Program 35.000 MW. Melalui proses tender ini, PLN dapat melakukan seleksi yang lebih kompetitif. Dengan begitu, kami bisa mendapatkan pemenang tender yang benar-benar berkualitas untuk mendukung program percepatan," ujar Agung dalam keterangan resmi, Jumat (12/8).

Peserta tender terpilih nantinya akan mengembangkan, mendanai, membangun, dan mengoperasikan proyek PLTU dengan skema Build-Own-Operate-Transfer (BOOT) selama jangka waktu 25 tahun dalam kontrak Power Purchase Agrement (PPA). Di samping itu, IPP harus membangun jalur transmisi beserta fasilitasnya yang akan dialihkan kepada PLN sebagai fasilitas khusus.

Khusus proyek PLTU Kaltim-3, pemenang tender akan bekerjasama dengan anak perusahaan PLN sebagai sponsor proyek untuk membangun SPC dan melaksanakan PPA.

“Dalam rangka mendorong Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), pemenang tender terpilih akan menggunakan produk boiler, Balance Of Plant (BOP), transformer, kabel, kubikel dan baja yang disusun, diproduksi, dan dirakit oleh produsen berpengalaman di Indonesia,” imbuhnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya