Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBANYAK 809,96 ribu kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) terekam dalam data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Maret 2023. Jumlah kunjungan tersebut tercatat naik 15,39% bila dibandingkan bulan sebelumnya dan tumbuh 470,37% dari jumlah kunjungan wisman Maret 2022.
"Ada 704,41 ribu kunjungan wisman yang datang melalui pintu masuk utama dan 105,55 ribu kunjungan wisman datang melalui pintu perbatasan," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Selasa (2/5). Jumlah kunjungan wisman yang terekam itu konsisten menunjukkan kenaikan setiap bulan.
Bahkan kenaikan itu relatif tinggi bila dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya selama pandemi covid-19. Namun jumlah kunjungan wisman pada Maret 2023 masih berada di bawah jumlah kunjungan wisman sebelum pandemi covid-19 merebak.
Baca juga: Hari Buruh, Perlindungan Pekerja Perempuan Perlu Diperkuat
Secara kumulatif pada Januari-Maret 2023, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia tercatat mencapai 2.247.837 kunjungan. Jumlah itu setara 41,08% dari total kunjungan wisman selama 2022 yang tercatat mencapai 5.471.279 kunjungan. "Secara kumulatif pada Januari-Maret 2023 kunjungan wisman tercatat meningkat 508,9% dari periode yang sama di tahun lalu," jelas Margo.
Wisman berkebangsaan Malaysia mendominasi kunjungan pada Maret 2023, yakni mencapai 124,6 ribu kunjungan atau 15,4% dari total kunjungan. Diikuti oleh wisman kebangsaan Singapura yang mencapai 111,3 ribu kunjungan atau 13,7% dari total kunjungan wisman. Kemudian wisman asal Australia tercatat melakukan 96,2 ribu kunjungan ke Indonesia atau setara 11,9% dari total kunjungan wisman di Maret 2023.
Baca juga: Inflasi April 2023 Capai 0,33%
Lebih jauh, BPS juga mendapati data mengenai rerata lama tinggal wisman saat berkunjung ke Indonesia. Dari data Maret 2023, wisman diketahui menghabiskan waktu sekitar 9,82 hari di Indonesia. "Wisman asal ASEAN itu 4,71 hari, Eropa 20,11 hari, Tiongkok 26,99 hari, dan yang paling singkat itu dari Hong Kong, yaitu selama 2,27 hari," jelas Margo. (Z-2)
Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia pada Juni 2024 mencapai 1,17 juta kunjungan.
Sektor pariwisata halal menawarkan peluang besar yang perlu dimanfaatkan secara optimal melalui perencanaan yang matang, guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.
KEDATANGAN orang asing ke Indonesia periode Januari sampai Juni 2024 atau pada semester pertama tahun ini naik hingga 7,2% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Selain pameran instalasi upcycle, pengunjung bisa belajar waste management dan bermain games berhadiah.
Jumlah wisatawan nusantara tahun lalu tercatat 750 juta orang, jauh di bawah target 1,2 miliar orang/pergerakan.
Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada April 2024 mencapai 1.066.958 kunjungan.
Rencana penutupan sementara Taman Nasional Komodo tahun 2025 tidak akan mempengaruhi target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
Disparekraf DKI Jakarta diminta meningkatkan kualitas pekerja di sektor wisata sesuai standar internasional. Hal ini terkait Jakarta yang bakal menyandang status Kota Global.
Sebanyak 92.399 wisatawan mengisi libur sekolah ke sejumlah destinasi selama periode 8-14 Juli 2024.
Selain di Jakarta, peluncuran juga dilakukan serentak di delapan kota lainnya, yakni Yogyakarta, Labuan Bajo, Medan, Batam, Surabaya, Bandung, Lombok, dan Manado.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved