Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KEBIJAKAN Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalihkan subsidi bahan bakarinyak (BBM) menjadi bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat dinilai sebagai langkah yang tepat. Sebab selama ini subsidi BBM cenderung lebih banyak dinikmati masyarakat dengan kelas ekonomi menengah ke atas.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional, Eddy Soeparno, mengatakan pihaknya sejak lama mendorong agar alokasi dana untuk subsidi BBM dialihkan dengan memberi bantuan kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
“Sejak awal kami telah menyampaikan sebaiknya pola subsidi itu diubah dari produk ke penerima. Dan ini adalah bentuk yang jelas yang dilakukan oleh pemerintah untuk memberikan bantuan langsung tunai kepada penerima,” ujar Eddy Soeparno.
Itu sebabnya dia menyebut keputusan pemerintah menyesuikan harga BBM merupakan kebijakan yang tepat. Tentunya, lanjut dia, dalam proses penyaluran bantuan disertai pengawasan sehingga dapat tepat sasaran.
Terlebih lagi, dia menambahkan, kehadiran kebijkan tersebut mampu menekan lonjakan anggaran yang dikeluarkan untuk menyubsidi BBM. Karena diketahui sejak awal bulan ini anggaran subsidi BBM kian membengkak.
“Ini adalah inflasi yang ingin kita cegah supaya tidak melonjak. Karena kita melihat kemampuan pemerintah untuk menanggung subsidi lebih besar lagi rasanya berat,” terang Eddy.
Diketahui, Jokowi telah menyiapkan anggaran sebesar Rp24,14 triliun untuk tiga jenis bantuan sosial (bansos), termasuk bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 600 ribu kepada 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdaftar dalam data Kementerian Sosial (Kemensos).
BLT BBM akan diberikan sebanyak empat kali dengan masing-masing pemberian sebesar Rp150 ribu. Pemberian BLT BBM dalam dua tahap dari empat kali penyaluran sehingga KPM akan menerima Rp300 ribu setiap tahapnya. (Ant/OL-8)
Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyampaikan, kenaikan harga BBM akan menurunkan daya beli masyarakat bawah.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan segera menetapkan tarif kenaikan angkutan umum menyusul adanya penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Wanita yang saat ini bekerja pada sektor Swasta di DKI Jakarta, menggunakan Bus AKAP menjadi pilihannya ketika ingin pulang ke rumah yang ada di Bandung, Jawa Barat.
Ketika hendak pulang menuju ke Jakarta melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin, Palembang, rombongan mobil Wapres diadang ratusan demonstan
Dari peninjauan di PIEDCC, baik dari hulu hingga hilir, Erick menegaskan, stok BBM untuk seluruh Indonesia masih dalam kondisi aman
Beban hidup semakin berat, karena itu ia berharap agar semua pihak lebih banyak berempati dan mengulurkan bantuan pada yang membutuhkan.
Pemberian BLT hari ini merupakan kompensasi dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) 2022 lalu.
Kementerian Keuangan yang telah melakukan pembayaran dana kompensasi Bahan Bakar Minyak (BBM) Periode Triwulan III Tahun 2022 sebesar Rp98,77 triliun (termasuk pajak).
Muhammad Rudi menjelaskan dalam penyaluran BLT BBM, Pemko Batam menggandeng PT Pos Indonesia karena percaya dengan kinerja BUMN tertua ini dalam menyalurkan bantuan.
PT Pos Indonesia mengejar waktu penyaluran BLT BBM tahap 2, PKH, dan bansos sembako (Bantuan Pangan Non Tunai/BPNT) tidak melebihi target yang ditetapkan Kemensos.
Alokasi BLT BBM, PKH, Bansos Sembako di Lumajang sebanyak 89.167 keluarga penerima manfaat (KPM). Saat ini, realisasi penyaluran sudah 98,5 persen,
Menurut Nindy, bantuan yang direalisasikan pemerintah dalam bentuk tunai itu akan mampu menjaga daya beli masyarakat
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved