Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PEMERINTAH mewaspadai potensi kenaikan laju inflasi yang dipantik harga solar. Ada risiko harga naik lantaran subsidi per liter solar bakal dipapas dari sekarang Rp1.000 menjadi Rp350 sebagaimana masuk Rancangan APBN Perubahan 2016.
"Memang itu bagian dari persoalan anggaran. Tentu kalau subsidi dikurangi, mau tidak mau harganya akan naik, dan akan ada dampaknya terhadap inflasi. Kalau harganya naik, tentu juga bisa mendorong harga barang barang lain ikut naik," ujar Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution di kompleks parlemen, Jakarta, kemarin.
Namun, pemerintah tetap meyakini dapat mengelola tingkat inflasi di kisaran 4% pada tahun ini. Hal itu dengan melihat capaian inflasi sepanjang tahun berjalan yang baru 0,4% dan strategi pembenahan sejumlah bantalan sosial agar daya beli masyarakat tidak tergerus. "Kita sudah punya bantalan sosial yang mulai mapan. Malah sistemnya makin lama makin diperbaiki, jadi makin efektif."
Dengan begitu, pemerintah memperkirakan inflasi tahun ini bahkan masih dapat ditahan kurang dari 4%.
Sebelumnya, Menteri ESDM Sudirman Said tidak menampik pengurangan subsidi solar dari Rp16 triliun menjadi Rp5,6 triliun akan berdampak pada harga di pasaran yang sekarang Rp5.150 per liter. Namun, pemerintah diklaim Sudirman sudah punya formulasi penghitungan harga agar tidak memberatkan masyarakat.
Lebih lanjut, Darmin mengatakan pemangkasan belanja pemerintah tidak terhindarkan. Itu akan tetap terjadi sekalipun defisit diperbesar dan kebijakan pengampunan pajak (tax amnesty) diterapkan. "Dengan itu pun kelihatannya tetap akan agak berat," ujar dia.
Pemerintah sudah mengajukan pemotongan belanja sekitar Rp50 triliun dalam draf RAPBN-P 2016. Namun, menurutnya, tidak tertutup kemungkinan jumlah pemotongan belanja bisa mencapai Rp70 triliun. Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro bahkan pernah mengatakan penghematan bisa membengkak sampai Rp250 triliun jika rencana tax amnesty dipatahkan parlemen.
Ekonom Aviliani mengamini langkah pemerintah akan lebih berat jika program tax amnesty tidak kunjung ada titik terang. "Makanya harus dicadangkan belanja mana yang bisa dikeluarkan. Jangan sampai belanja modal," ia mewanti-wanti.
Penghematan
Dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan rencana penghematan yang mencapai sekitar Rp5,5 triliun dalam RAPBN-P 2016. Dengan begitu, pagu anggaran Kemenhub menjadi Rp44,715 triliun.
Menurut Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, mayoritas penghematan berasal dari program atau kegiatan yang belum dilelang pada 2016, sekitar Rp1,198 triliun. Secara unit kerja, penghematan terbesar ada di Ditjen Perhubungan Laut, Rp1,238 triliun, mencakup pengurangan kapal patroli. "Kereta api, dia hemat Rp996,8 miliar. Elektrifikasi Solo-Yogyakarta dikurangi. Reaktivasi tram digeser tahun depan," lanjut Jonan.
Realisasi anggaran Kemenhub hingga Juni baru 16,9%, meningkat dari 7,54% setahun lalu. Walakin, realisasi itu masih melenceng dari target 25,87% hingga Juni 2016.
Ketua Komisi V DPR Fary Francis menyebutkan akan melanjutkan pembahasan RDP dengan eselon I Kemenhub. Untuk sementara, penghematan disepakati dan akan dibawa ke pembahasan Badan Anggaran.
Dalam rapat sama, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) mengajukan pemotongan bujet Rp8,495 triliun dalam RAPBN-P 2016. Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono menjelaskan penghematan diperoleh dari pengurangan kegiatan operasional yang dianggap tidak fokus seperti pembangunan kantor atau perjalanan dinas. Lalu, dari sisa lelang kontrak juga didapat penghematan. Masih ada pula pekerjaan yang diblokir karena baru akan dimulai dan diestimasi tidak akan selesai di akhir 2016.
Ia menekankan pemotongan anggaran Kementerian PU-Pera tidak akan memengaruhi program-program prioritas. Bahkan, pihaknya mendapat tambahan anggaran mendesak untuk Asian Games 2018. Menurut Basuki, kebutuhan dana itu sudah terpenuhi Rp942 miliar dalam APBN 2016 sehingga masih dibutuhkan Rp1,6 triliun. "Rencananya akan digunakan untuk penataan kawasan Stadion GBK (Gelora Bung Karno) dan Jakabaring," lanjut Basuki. (Tes/Fat/Ire/Ant/E-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved