Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMBELANJAAN ritel atau dalam skala eceran merupakan bagian dari kehidupan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Meski di masa pandemi covid-19, kegiatan belanja ritel tetap ada, mulai dari pembelian bahan bahan pokok dan persediaan makanan hingga ke pembelian alat kesehatan dan hobi.
Sinar Mas Land sebagai pengembang terus memperhatikan kebutuhan belanja warga, khususnya dengan keberadaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan imbauan pemerintah untuk terus berada di rumah. Dengan kemudahan teknologi digital, masyarakat kini banyak beralih ke belanja online melalui situs dan aplikasi e-commerce sehingga tetap sehat dan nyaman dalam memenuhi kebutuhannya. Hal ini mendorong Sinar Mas Land untuk bekerja sama dengan JD.ID yang dikenal sebagai salah satu platform e-commerce terpercaya di Indonesia. Penandatanganan kerja sama kedua perusahaan telah dilakukan pada Senin (16/8).
Managing Director Business Development Sinar Mas Land Alim Gunadi menyampaikan bahwa kepercayaan dari konsumen merupakan hal yang selalu dijunjung tinggi pihaknya. "Hal ini pula yang menjadi pertimbangan kami untuk memilih JD.ID sebagai mitra dengan mempertimbangkan review yang baik dari konsumen serta visinya mengedepankan produk asli sesuai tagline-nya #DijaminOri. Melalui kerja sama ini, kami harap JD.ID dapat memberikan pengalaman dan kemudahan perbelanjaan ritel bagi masyarakat di sekitar proyek-proyek Sinar Mas Land," papar Alim.
Chief Finance Officer (CFO) JD.ID Sandy Permadi juga menambahkan bahwa sebagai salah satu platform e-commerce di Indonesia pihaknya tetap memerlukan gerai fisik (offline store) untuk pembelanjaan tatap muka. Hal tersebut sejalan dengan rencana perusahaan yang saat ini terus mengembangkan bisnis O2O (online to offline)-nya. "Sekitar 80% pembelanjaan ritel tetap dilakukan secara offline bahkan di masa pandemi sehingga JD.ID perlu menangkap potensi pasar tersebut. Kehadiran toko dan gerai yang dapat dikunjungi secara fisik akan meningkatkan kepercayaan konsumen karena mereka dapat memegang barang secara langsung. Selain itu, melalui gerai-gerai ini kami juga dapat menyediakan after sales service yang lebih baik. Kami percaya kerja sama strategis dengan Sinar Mas Land akan melengkapi kami dengan lokasi-lokasi pusat perbelanjaan ritel yang strategis," jelas Sandy.
Melalui penandatanganan kerja sama ini, JD.ID akan mengisi gerai dan toko ritel yang ada di proyek apartemen, gedung kantor, dan pusat perbelanjaan milik Sinar Mas Land. JD.ID juga mempertimbangkan untuk memindahkan kantor pusatnya ke gedung kantor milik Sinar Mas Land, khususnya di kawasan Digital Hub yang merupakan kawasan favorit dari sejumlah perusahaan di bidang teknologi digital.
Baca juga: Sentra Vaksinasi Intermoda dari Mitbana dan Sinar Mas Land Lampaui Target Pelayanan
Ke depan, JD.ID akan memberikan layanan pembayaran digital (billing payment platform) untuk warga di township dan proyek Sinar Mas Land. Selain itu, JD.ID akan menyediakan platform bagi Sinar Mas Land dalam menunjukkan produk properti residential, kantor, maupun ruang ritel melalui layanan digital marketing seperti virtual showroom dan acara-acara webinar. (RO/OL-14)
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini diharapkan dapat menjadi sinergitas dalam pembelajaran pendidikan vokasi dengan kebutuhan di industri, terutama industri ritel.
Permendag Nomor 8 Tahun 2024 dinilai membuat kekhawatiran pada sektor ritel brand global yang masuk Indonesia secara resmi.
KETUA Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja menyayangkan peraturan dari pemerintah yang tidak bisa menyelesaikan permasalahan impor ilegal.
Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) secara tegas menolak pasal tembakau dalam Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kesehatan.
CSAP perusahaan yang bergerak di bidang distribusi bahan bangunan, barang konsumen, dan kimia, serta jaringan ritel modern, mencatat pendapatan sebesar Rp16,45 triliun pada 2023.
Indoritel terus melakukan ekspansi pada entitas anak (FiberStar) dan entitas asosiasi (Indomaret, FAST, dan ROTI).
Permintaan hunian meningkat seiring pembangunan IKN. Untuk menjawab kebutuhan ini, Sinar Mas Land meluncurkan klaster residensial terbaru yakni Townville di Grand City Balikpapan.
Untuk memudahkan masyarakat dalam memilih dan membeli properti, Jateng Omah Expo 2024 akan diselenggarakan di Mall Ciputra Semarang dari 24 Juli- 4 Agustus 2024.
Pengoperasian Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) memberikan manfaat sangat luas bagi mobilitas dan aksesibilitas warga Kota Wisata Cibubur.
Pada semester I 2023 pencari properti usia 25 sampai 34 tahun atau yang termasuk dalam generasi Milenial meningkat 78,5%.
Industri properti seperti real estat dan konstruksi bangunan berkontribusi besar terhadap pendapatan pemerintah pusat dan daerah.
Pemerintah Indonesia menetapkan target ambisius untuk mengembangkan kawasan industri yang tidak hanya kompetitif, tetapi juga berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved