Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
BANK Indonesia (BI) mencatat uang beredar dalam arti luas (M2) pada Juni 2021 tembus Rp7.119,6 triliun. Jumlah itu meningkat 11,4% secara tahunan (yoy) dan tumbuh 8,1% secara bulanan pada Mei 2021.
Direktur Eksekutif - Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia Erwin Haryono mengungkapkan, ada beberapa faktor yang membuat adanya peningkatan M2 pada Juni.
"Ini dipengaruhi oleh pertumbuhan aktiva luar negeri bersih dan perbaikan penyaluran kredit," kata Erwin dalam keterangannya, Jumat (23/7).
Penyaluran kredit tercatat tumbuh positif 0,4% (yoy), setelah mencatat pertumbuhan negatif sejak September 2020.
Kemudian, BI juga menyebut, faktor aktiva luar negeri bersih tumbuh sebesar 11,5% (yoy), meningkat dibandingkan dengan pertumbuhan pada Mei 2021 sebesar 6,4% (yoy).
Selain itu, peningkatan M2 di Juni juga dikatakan karena didorong oleh akselerasi komponen uang beredar sempit (M1) dan uang kuasi.
Komponen M1 pada Juni 2021, lanjut Erwin, tumbuh sebesar 17,0% (yoy), lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan Mei 2021 sebesar 12,6% (yoy).
"Pertumbuhan uang kuasi juga meningkat, dari 6,8% (yoy) pada bulan sebelumnya menjadi 9,6% (yoy) pada Juni 2021," jelas Erwin.
Di sisi lain, tagihan bersih kepada Pemerintah Pusat tumbuh 33,9% (yoy), lebih rendah dari pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 61,4% (yoy). (E-3)
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (31/7) ditutup menguat saat pasar menunggu kebijakan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) atau Fed Funds Rate.
Pada awal perdagangan Rabu (31/7) pagi, rupiah tergelincir 17 poin atau 0,10% menjadi Rp16.317 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.300 per dolar AS.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (30/7) ditutup merosot menjelang pengumuman hasil rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) AS.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin (29/7) ditutup menguat seiring pasar memperkirakan inflasi domestik Juli 2024 melandai.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat (26/7) ditutup melemah setelah rilis data klaim pengangguran awal mingguan Amerika Serikat (AS) lebih rendah dari perkiraan.
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (25/7) ditutup merosot di tengah sentimen risk off di pasar karena meningkatnya kekhawatiran terhadap kondisi ekonomi AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved