Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PROGRAM Kartu Prakerja kembali dibuka. Pada Sabtu (5/6), program Kartu Prakerja Gelombang 17 dibuka dengan kuota sebanyak 44.000.
Jika kamu ingin mengikuti pendaftaran program tersebut, ada sejumlah peryaratan yang harus dipenuhi, yaitu WNI, berusia 18 tahun ke atas, pencari kerja atau pengganguran (lulusan baru dan program PHK), pekerja, dan wirausaha.
Persyaratan lainnya, tidak sedang mengikuti pendidikan formal, bukan penerima bansos Kemensos (DTKS), BSU, BPUM dan bukan TNI/Polri, ASN, anggota parlemen, BUMN/D dan lainnya.
Untuk pendaftaran, kamu bisa melakukannya melalui akun www.prakerja.go.id. Setelah masuk ke laman tersebut, klik 'Buat Akun', masukkan alamat email, buat password dan masukkan kembali password yang baru dibuat, kemudian klik 'Buat Akun'.
Baca juga : Ada Diskon Token Listrik dari PLN, Begini Cara Dapatnya
Lalu, cek email dari Kartu Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun email. Setelah konfirmasi akun email berhasil, kembali ke situs Prakerja, lalu 'Login' untuk masuk ke dashboard akun.
Jika lulus mengikuti Program Kartu Prakerja, peserta akan mendapatkan insentif berupa bantuan dari pemerintah sebesar Rp3,55 juta. Adapun rincian bantuan tersebut yakni bantuan pelatihan berupa saldo prakerja sebesar Rp1 juta, dan akan mendapatkan insentif pasca-pelatihan Rp600.000 per bulan selama empat bulan.
Peserta juga akan mendapatkan insentif survei sebesar Rp50.000 untuk tiga kali. Untuk mendapatkan insentif tersebut, nantinya setelah lolos pengumuman gelombang, peserta diharuskan lolos pelatihan Prakerja Gelombang 17. (OL-7)
Ada tiga manfaat yang bisa diperhatikan oleh pemerintahan yang akan datang sebagai landasan mengapa kartu Prakerja cukup penting untuk dilanjutkan.
SEKRETARIS Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) Susiwijono Moegiarso berharap kedepannya program Prakerja tetap harus dilanjutkan.
Biaya operasional dari program kerja hanya 0,92 persen, sementara 99,08 persen lainnya digunakan untuk dana program.
KARTU Prakerja telah menjangkau sebanyak 17,5 juta lebih penerima sejak 2020 hingga 2023. Tahun ini, penerimanya ditargetkan juga mencapai lebih dari 1 juta orang.
Pendaftaran untuk program Kartu Prakerja gelombang 67 dibuka pada Jumat 3 Mei mendatang. Program ini merupakan inisiatif pemerintah untuk mengembangkan kompetensi kerja.
Pemerintah sudah melihat green jobs ini sebagai peluang dan bukan hanya sekadar peluang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved