Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RENCANA pembentukan holding atau induk usaha BUMN untuk pembiayaan usaha ultra mikro (UMi) terus mendapat dukungan dari pengamat perbankan. Holding UMKM dinilai menjadi momentum perbaikan ekosistem guna mendorong multiplier effect terhadap ekonomi nasional.
Rencananya ada tiga BUMN yang terlibat dalam holding pembiayaan UMi dan UMKM, yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., PT Permodalan Nasional Madani (Persero), dan PT Pegadaian (Persero).
Ekonom senior Indef Aviliani mengatakan ketiga pelaku jasa keuangan tersebut fokus pada pembiayaan UMKM, yang sebelumnya saling berkompetisi.
Pembentukan holding ini justru akan memperbaiki ekosistem pembiayaan sektor UMKM. Pelaku UMKM akan memiliki jenjang pendampingan yang lebih jelas guna terus mendorongnya naik kelas.
"Dalam integrasi ini, perbaikan ekosistem akan menjadi kunci utama. Hal ini tentunya akan memberi dampak positif juga pada ekonomi nasional yang masih berada dalam tahap pemulihan," ungkap Aviliani dilansir dari keterangan resmi, Kamis (28/1).
Ketua Bidang Kajian dan Pengembangan Perbanas ini menjelaskan rencana aksi korporasi ini akan membuat perpaduan dana dari pelaku UMKM menjadi lebih baik. Number of account (NoA) yang dimiliki khususnya oleh induk yakni Bank BRI pun akan semakin besar.
Hal ini akan membuat penghimpunan sekaligus pengolahan datanya akan semakin baik. Terlebih, digital banking dan bahkan neo bank ke depannya akan lebih marak dalam memberikan pembiayaan maupun pendampingan pada UMKM.
Bagi Pegadaian dan PNM, Aviliani berpendapat integrasi ini akan sangat membantu pengembangan bisnis mereka lebih cepat dan kompetitif. Pasalnya, saat ini saja BRI telah memiliki basis nasabah penabung dan bahkan channel pembiayaan luar negeri yang kuat, sehingga mampu mendukung keperluan ekspansi calon anak usahanya tersebut.
Dalam kesempatan terpisah, Pengamat perbankan dari Universitas Bina Nusantara Doddy Ariefianto menyampaikan rencana aksi korporasi ini akan membuat BRI Group semakin besar.
"Dan memang yang harus didorong ke depan adalah bank dengan size yang besar. Ini untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, sekaligus menciptakan pembiayaan berbiaya lebih terjangkau," kata Doddy.
Lebih lanjut, dia berpendapat BRI mempunyai banyak pilihan pasca aksi korporasi tersebut. Apalagi bank dengan aset terbesar memiliki bank yang akan didorong menjadi digital, dan perusahaan keuangan non-bank lain yang dapat berkolaborasi dalam pengembangan UMKM lebih lanjut.
Menilik kinerja pembiayaan, posisi September 2020 lalu BRI mencatatkan kredit secara konsolidasi sebesar Rp935,35 triliun atau tumbuh 4,86% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Angka ini lebih tinggi daripada pertumbuhan kredit industri sebesar 0,12% (data OJK September 2020).
Penyokong utama pertumbuhan kredit BRI adalah segmen mikro dan segmen ritel menengah, di mana penyaluran kredit mikro tumbuh sebesar 8,91% secara tahunan dan kredit ritel menengah tumbuh 9,93% dibandingkan posisi akhir September 2019.
Komposisi kredit UMKM BRI dibanding total kredit BRI pun tumbuh secara signifikan dari 78,10% pada kuartal III-2019 menjadi 80,65% pada kuartal III-2020. Dengan demikian, untuk pertama kalinya BRI mampu mencapai porsi kredit UMKM sebesar 80% pada kuartal III-2020.
Menteri BUMN Erick Thohir belum lama ini menyebut konsolidasi bisnis BRI, PNM, dan Pegadaian dilakukan demi mendorong terciptanya pusat data (database) terpadu UMKM. Keberadaan database ini menjadi kunci untuk mendorong para pelaku UMKM naik kelas.
“Jadi kita kelihatan, yang tadinya (pelaku usaha) tidak bankable, sekarang pinjamannya Rp2 juta-Rp10 juta, nanti kalau pinjamannya Rp20 juta-Rp30 juta itu dibantu Pegadaian, kalau di atas Rp50 juta BRI masuk. Nah ini kami sinergikan. Keberpihakan kepada pelaku UMKM harus dari pemerintah, swasta, atau BUMN,” tutur Erick. (E-1)
Untuk memudahkan masyarakat dalam memilih dan membeli properti, Jateng Omah Expo 2024 akan diselenggarakan di Mall Ciputra Semarang dari 24 Juli- 4 Agustus 2024.
BRImo x USS Downtown Market Surabaya mengadakan Lelang Sepatu Eksklusif yang memberikan kamu kesempatan untuk mendapatkan sneakers impian.
Promo yang berlaku untuk seluruh pengguna Kartu Debit BRI, Kartu Kredit BRI, BRIZZI, dan QRIS di aplikasi BRImo itu menawarkan diskon spesial untuk berbagai kategori produk.
Jika kamu juga ingin memiliki iPhone, BRI melalui aplikasi BRImo menawarkan kesempatan spesial untuk pengguna XL AXIS.
Menyambut semester baru, banyak yang perlu disiapkan. Menyiapkan alat sekolah semakin seru dengan diskon menarik di Gramedia menggunakan BRI.
Pada program berhadiah ini, setiap nasabah yang melakukan pembelian produk pulsa atau paket data Telkomsel melalui menu Lihat penawaran spesial dari Telkomsel untukMo di BRImo.
PT Pegadaian mencatatkan laba bersih sebesar Rp2,9 triliun pada semester pertama 2024. Angka tersebut naik 37,9% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Badai Emas Pegadaian kembali hadir di tahun 2024, mempersembahkan berbagai hadiah menarik untuk para nasabah yang beruntung.
PT Pegadaian Kantor Wilayah VIII Jakarta I mencatatkan pertumbuhan laba usaha sebesar Rp477 miliar pada semester I 2024 atau tumbuh 3,8% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp459 miliar.
SEBAGAI bentuk komitmen terhadap akselerasi transformasi digital di Indonesia, PT Pegadaian ikut serta dalam event Product Development Conference (PDC) 2024,
PT Pegadaian meresmikan gedung The Gade Preneur Space yang berlokasi di Kebon Nanas, Jakarta Timur, Selasa (4/6). Gedung itu merupakan venue bagi UMKM binaan perseroan untuk memasarkan produk.
Ke depan, bank sampah akan menjadi mitra Pegadaian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved