Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Program Restrukturisasi Jiwasraya Resmi Dimulai

Insi nantika Jelita
11/12/2020 17:55
Program Restrukturisasi Jiwasraya Resmi Dimulai
Kantor Jiwasraya(Antara/Galih Pradipta)

PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mengumumkan secara resmi program restrukturisasi polis dimulai pada hari ini, Jumat (11/12). Pengumuman disampaikan oleh jajaran Tim Koordinasi Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya yang terdiri dari sembilan orang.

"Mengumumkan secara resmi pelaksanaan program restrukturisasi polis Jiwasraya pada hari ini," kata Ketua Tim Koordinasi Percepatan Restrukturisasi Jiwasraya Hexana Tri Sasongko secara virtual, (11/12).

Sebelumnya disebutkan, program restrukturisasi polis Jiwasraya terdiri dari 120 korporasi yang meliputi BUMN, anak usaha BUMN, BUMD, dan swasta yang terlibat. Hexana pun menyampaikan tujuan dilaksanakan program tersebut.

"Tujuan utama restrukturisasi adalah penyelamatan polis nasabah dengan menjaga keberlangsungan manfaat polis. Sedangkan, pelaksanaan ini dilandaskan oleh hukum," ungkap Hexana.

Baca juga : Kepercayaan Nasabah pada Bank Dorong Pertumbuhan Bisnis

Dia menerangkan, pelaksanaan restrukturisasi polis Jiwasraya berlandaskan Undang-Undang 40/2014 tentang Perasuransian dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) 71/2016 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

Sementara itu, Direktur Keuangan Jiwasraya Farid Nasution menjelaskan, pihaknya mencatatkan liabilitas senilai Rp54,4 triliun per 30 November 2020.

Dia menyebut, tingginya nilai liabilitas disebabkan adanya beban bunga yang merupakan dampak dari produk-produk yang dimiliki perusahaan itu sebelumnya.

"Per 30 November ini liabilitas sebesar Rp 54,4 triliun dengan nilai aset Rp15,8 triliun. Tentunya ekuitas Jiwasraya berada diposisi negatif dengan minus Rp38,6 triliun dan utang perseroan jaruh tempo mencapai Rp19,3 triliun," pungkas Farid. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya