Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
TERUS menguatnya nilai tukar rupiah dalam beberapa hari terakhir dipandang sebagai suatu hal yang positif. Bahkan diprediksi penguatan rupiah belum akan berhenti dan akan dapat menyentuh level Rp12.500 nantinya.
"Perkiraan kita Rupiah akan terus menguat hingga level Rp 12.500 nantinya. Penguatan rupiah ini tidak perlu dijadikan suatu ke khawatiran bagi pemerintah terutama bagi kondisi ekspor dan impor Indonesia. Sebab ketika rupiah melemah ekspor Indonesia juga tidak meningkat," terang Juniman kepada Media Indonesia, Jumat (11/3).
Dirinya melihat bahwa penguatan rupiah dalam beberapa hari terakhir ditopang oleh adanya inflow dana asing ke Indonesia. Berdasarkan pengamatannya sejak Januari hingga saat ini dana asing yang masuk sudah mencapai Rp34 triliun. Adapun dari pasar modal itu dana asing itu sudah masuk hampir sekitar US$300 juta termasuk inflow di Maret ini.
"Inflow ini dipengaruhi karena kondisi global yang masih lemah dan suku bunga global yang masih rendah membuat investor mencari tempat berinvestasi dengan return yang baik. Sehingga investor melirik emerging market, tetapi berbeda dengan 5 tahun lalu dimana semua emerging market sedang baik perekonomiannya saat ini investor lebih selektif dan memilih negara dengan perekonomian yang relatif lebih stabil," jelas Juniman.
Saat ini menurut dirinya Indonesia sendiri dalam dua quartal terakhir sudah menunjukkan perbaikan usai melalui posisi terendah pada kuartal ke II tahun lalu. Selain itu kondisi politik juga stabil dan suku bunga masih atraktif, yang membuat Indonesia menjadi incaran untuk investasi dari dana- dana asing dan membuat rupiah menguat.
Dengan masih melemahnya kurs dolar terhadap semua mata uang asing, maka kedepannya masih ada peluang untuk rupiah terus menguat kedepannya terutama ditunjang kondisi ekonomi Indonesia yang sedang recovery. Pada saat yang sama pemerintah juga terus melakukan pembenahan sektor riel dan regulasi yang menjadi stimulus bagi investor bukan hanya investasi portofolio melainkan juga investasi langsung ke Indonesia.
"Untuk itu pemerintah, OJK maupin BI harus bisa menciptakan kesiapan infrastruktur sektor keuangan dan juga iklim investasi guna membuat investasi tersebut bisa bertahan lama di Indonesia. salah satunya dengan pendalaman pasar, mengarahkan ke sektor riel yang lebih jangka panjang," jelas Juniman.
Lebih lanjut dirinya penguatan rupiah ini akan berdampak positif kepada perekonomian Indonesia kedepannya. Sebab penguatan rupiah tersebut akan menguatkan daya beli masyarakat. Tentunya akan membuat konsumsi masyarakat meingkat dan itu tentunya akan menggerakan ekonomi Indonesia secara keseluruhan lebih baik. (OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved